Hijrah dari Dunia Riba, Seorang Karyawan Finance di Tasikmalaya Banting Stir Jualan Mie Naga

- 29 Juli 2023, 09:09 WIB
 Indra Rieswandi memutuskan hijrah dari perusahaan Finance dan merintis usaha kuliner di Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya/Ade Advian Achmad/priangantimurnews/PRMN.
Indra Rieswandi memutuskan hijrah dari perusahaan Finance dan merintis usaha kuliner di Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya/Ade Advian Achmad/priangantimurnews/PRMN. /

PRIANGANTIMURNEWS- Sebagai manusia yang memiliki sifat tauhid, sudah selayaknya bisa menghindari dari hal yang dilarang Allah SWT.

Upaya untuk menghindari dari sesuatu yang dilarang Allah tersebut sudah dilakukan oleh Indra Rieswandi (44). Indra memutuskan untuk hijrah dari salah satu perusahaan Finance terkemuka di Indonesia karena dirinya merasa sudah berada di titik kegalauan.

Kegalauan Indra karena dirinya sudah 13 tahun lebih bergelimang di dunia riba.

Baca Juga: Penting! Inilah 5 Ancaman Riba yang Wajib Diketahui

Riba adalah tambahan nominal yang diperoleh pemberi pinjaman dengan cara melebihkan jumlah angka pinjaman yang harus dikembalikan oleh peminjam.

" Saya sudah mencapai titik puncak kegalauan karena berada di dunia ribawi, " ujar  Indra Rieswandi kepada priangantimurnews.pikiran-rakyat.com pada Jum'at 28 Juli 2023.

Indra Rieswandi pria asli Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya ini nekad resign dari perusahaan Finance pada 2015 walaupun pada saat dia resign sama sekali belum mempunyai cadangan kerja lain.

Tetapi dengan semangat untuk hijrah dari Indra yang didukung, juga oleh sang istri Eli Eliawati , pasangan suami istri ini memulai usaha kecil-kecilan dengan membuat makanan cemilan.

Baca Juga: Pemkab Garut dan Pemkot Bengkulu Lakukan MoU untuk Mewujudkan Masyarakat Tanpa Riba

" Saya dan istri mencoba mulai bikin makanan cemilan untuk dititipkan di kantin-kantin sekolah, " ujar pria kelahiran 1979 ini.

Halaman:

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x