GAS 3 Kilogram Meledak, Tujuh Warga Panumbangan Ciamis Alami Luka Bakar

29 Juni 2024, 11:47 WIB
Gas Melon meledak. Proses evakuasi korban luka akibat gas melon meledak di Panumbangan Ciamis. Dok warga /

PRIANGANTIMURNEWS- Tabung gas 3 kilogram meledak di Dusun Pangligaran, Desa Medanglayang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Jumat 28 Juni 2024.

Akibat ledakan tabung gas 3 kilogram tersebut, tujuh orang mengalami luka bakar.

Dua dari tujuh korba terpaksa harus dilarikan ke RSUD Ciamis karena mengalami luka berat. Satu orang dirawat di Puskesmas Panumbangan, dua orang di Klinik, dan dua orang lagi dipulangkan karena luka ringan.

Baca Juga: Waspada! Debit Air Sungai Meningkat, Ratusan Warga Tanah Datar Sumatera Barat Mengungsi


Camat Panumbangan Edy Yulianto membenarkan ada gas meledak di Dusun Pangligaran, Desa Medanglayang, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis.

Tabung gas melon meledak terjadi Jumat 28 Juni 2024 sekitar pukul 10.45 WIB. Akibat ledakan tersebut menyebabkan tujuh orang warga alami luka bakar.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Panumbangan saat itu sigap langsung menolong ke TKP dan mematikan api, sehingga tidak menjalar ke bagian lainnya.

Baca Juga: MIRIS! Mahasiswi di Bogor Jadi Brand Ambassador Judu Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara

“Korban 7 orang, ada yang dirawat di RSUD Ciamis, Puskesmas Panumbangan dan ada juga yang sudah pulang ke rumahnya,” katanya.

Edy menjelaskan, pada saat itu akan ada syukuran hajatan pernikahan. Ketika kejadian tersebut, ada sejumlah warga yang berada di dapur karena sedang masak.

Namun, ketika sedang memasak diduga adanya kebocoran gas melon. Salah satu warga memasukan gas tersebut ke sebuah ember yang berisi air.

“Karena ada sumber api lainnya dari tungku, tidak lama kemudian terjadi kebakaran dan ledakan,” jelasnya.

Baca Juga: Dukung Penghijauan, Polres Tasikmalaya Kota Melaksanakan Penanaman Pohon, Sambut Hari Bhayangkara ke 78

Mengetahui hal tersebut, kemudian masyarakat langsung berinisiatif menghubungi puskesmas dan mengevakuasi korban.

“Alhamdulilah Puskesmas Panumbangan sangat cepat responnya, langsung mengevakuasi korban menggunakan ambulance dan dilakukan perawatan medis,” ucapnya.

Dengan adanya musibah gas melon meledak, Edy mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada akan bahaya kebakaran. Selain itu agar menggunakan regulator SNI dan memasang dengan benar.***

 

Editor: Muh Romli

Tags

Terkini

Terpopuler