PRIANGANTIMURNEWS – Memiliki sebuah hobi adalah salah satu hal yang sangat baik.
Hobi bisa memiliki bentuk apa saja, salah satunya adalah dengan menanam dan merawat tanaman dirumah.
Menanam tanaman mebutuhkan kesabaran dan ketelitian agar tanaman tersebut bisa tumbuh dengan baik, salah satunya adalah ketersediaan pupuk bagi nutiris tanaman yang kita tanam.
Agar anda tidak mengeluarkan biaya yang cukup banyak untuk membeli pupuk, membuat pupuk organik cair dari limbah peternakan ikan nila bisa jadi salah satu alternatifnya.
Mengapa limbah air peternakan nila ini dipilih sebagai pupuk organik cair dikarenakan kandungannya ada Nitrogen (N) yang berfungsi sebagai pertumbuhan.
Kemudian, yang kedua ada Posfor atau (P), Posfor ini untuk merangsang pertumbuhan akar bunga dan buah. Dua unsur hara itu sangat sangat dibutuhkan di tanaman.
Baca Juga: Suasana Haru Di Rumah Duka , Suami Istri Korban Laka Beruntun Pajero Maut
Berikut tipsnya manfaat dari limbah ikan nila:
Pertama siapkan terlebih dahulu alat dan bahan:
siapkan air limbah ikan nila
mikroba pengurai
gula pasir/gula jawa
botol air mineral bekas ukuran 1,5 L
gelas plastik bekas
gelas ukur
Baca Juga: Jurnalis Elshinta Radio Menjadi Korban Tabrak Lari di Kawasan Fly Over Kuningan
Kedua, kita ambil dulu gula sebanyak tiga sendok, sendok gula ini berfungsi sebagai makanan nutrisi dari mikroba.
Selanjutnya kita tuangkan bakteri pengurai, di pasaran banyak sekali jenisnya tapi kita memakai yang jenis EM 4 warna kuning, kita tuangkan tiga tutup lalu campurkan sedikit air limbah ikan nila yang sudah kita siapkan untuk melarutkan EM4 dan gula.
Diusahakan antara cairan mikroba dan gula bisa tercampur dengan rata, setelah tercampur kita masukkan ke gelas ukur supaya lebih mudah kita menuangkan ke botol air mineral.
Baca Juga: Elon Musk Kembali Buat Kejutan, Bakal Gandeng ANTAM untuk Tanam Investasi Masa Depan
Setaleh larutan dimasukan ke dalam botol, lalu tambah air limbah ini kita buat ukuran 1 liter. Kemudian kita tutup rapat dan kita diamkan selama kurang lebih satu minggu.
Untk mengetahui apakah pupuk yang kita buat berhasil, pegang botol yang berisi cairan pupuk organik apabila botol keras dan saat dibuka mengeluarkan gas, tandanya pupuk yang kita buat berhasil dan siap untuk di implementasikan ke tanaman kesayangan kita.
Untuk penggunaanya, pupuk organik yangbkita buat dicampurkan dengan air bersih sebanyak 10 liter, setelah tercampur baru kita siramkan ke tanaman.***