Kita pada masa pandemi banyak stuck, sekarang sudah berakhirnya masa pandemi, tinggal bagaimana kita mengolah event yang ada di Tasikmalaya ini terwadahi.
"Kota Tasikmalaya ini memang bisa dijadikan tempat event, berskala regional seperti priangan timur, kemudian Jawa Barat termasuk Nasional,"kata Dedy.
Jadi dampaknya sangat besar baik terhadap perekonomian yang merujuk terhadap pertumbuhan inflasi daerah.
Baca Juga: Bekerja Sama Dengan Diskopukmindag, Mahasiswa UNIK Cipasung Gelar Worskshop UMKM di Desa Kubangsari
Dengan adanya event festival wedding jelas mampu membangkitkan geliat UMKM terutama industri kreatif gang ada di Kota Tasik dan sekitarnya.
Penyelenggara Festival Wedding Olivia Darmawan menyebut, dari kegiatan ini sangat luar biasa, berkaca dari tahun tahun sebelumnya diantaranya tahun 2022 mendapat omset sebesar 13 miliar dan tahun ini harapan sampai 20 miliar.
"Karena dalam festival wedding Ini kita tidak hanya pernikahan tetapi kita ajak UMKM yang ada di Kota Tasikmalaya. Jadi kita melengkapi semua termasuk melibat WO, karena kita tahu semua butuh WO dan juga stekholder lainnya,"kata Olivia.
Keterlibatan UMKM ini juga membantu, karena kita sudah tidak perlu lagi order ini itu keluar kota, secara ongkos mungkin lebih mahal. Dengan adanya UMKM di Kota Tasikmalaya misalkan menggarap sovenir, undangan.
Apalagi konsep yang kita tawarkan trend nya lebih ke modern, kekinian, sekarang yang kita nikahin bukan lagi generasi 90an, Gen Z yang kita nikahin.
Baca Juga: LINK STREAMING, Nonton Wedding Agreement The Series Full Episode Terakhir, Gratis KLIK DISINI