Brazil Mendesak Negara Lain untuk Menengahi Pembicaraan Damai antara Rusia-Ukraina

19 April 2023, 11:25 WIB
Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva menyerukan perdamaian dan negosiasi dalam konflik Rusia-Ukraina. /Anadolu/

PRIANGANTIMURNEWS - Brazil mendesak negara-negara lain agar segera menengahi pembicaraan damai antara Rusia-Ukraina.

Pesan tersebut disampaikan oleh Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva pada hari Selasa, 18 April 2023 saat bertemu dengan rekan lamanya Klaus Iohannisd dari Rumania.

Dirinya melayangkan gagsa negara netral dalam Konflik Rusia-Ukraina, menyuarakan perdamaian bagi kedua belah pihak.

Baca Juga: Ancelotti Diperebutkan Timnas Brazil dan Chelsea! Ronaldo Minta Al Nassr Rekrut Pepe!

Lula mengatakan pemerintah Brazil mengutuk pelanggaran integritas teritorial di Ukraina dan mendukung solusi politik yang dinegosiasikan untuk perang tersebut.

Disampaikan Presiden Lula di Istana Itamaraty, ibukota Brazil. Dilansir dari kantor berita negara Brasil, Agencia Brasil.

"Kami sangat perlu menciptakan sekelompok negara yang mencoba duduk di meja dengan Ukraina dan Rusia untuk menemukan perdamaian," kata presiden.

"kekhawatiran pemerintah Brazil adalah akan berdampak perang, yang melampaui benua Eropa," lanjutnya.

Baca Juga: Adanya Dugaan Kerusuhan Dibiarkan Terjadi, Pasukan Keamanan Brazil dinilai Lamban Menahan Kerusuhan

"Saya menegaskan kembali keprihatinan saya tentang konsekuensi global dari konflik ini dalam hal ketahanan pangan dan energi, terutama di wilayah termiskin di planet ini," sambungnya.

Pada hari Senin, 17 Maret 2023 Menteri Luar Negeri (Menlu) Brasil Mauro Vieira menolak tuduhan juru bicara keamanan nasional Gedung Putih Amerika Serikat (AS) John Kirby.

Kirby menuduh bahwa Brazil sedang meniru propaganda Rusia dan China. Sebelumnya, Viera mengikuti pertemuannya di hari yang sama dengan Menlu Rusia Sergey Lavrov.

"Perlu ada penghormatan terhadap hukum kemanusiaan dan solusi yang dinegosiasikan dengan pandangan untuk perdamaian abadi yang mengatasi masalah" ungkapnya saat pertemuan.

Baca Juga: Langsung Viral di Eropa dan Brazil! Begini Komentar Richarlison Usai Marcelino Ferdinan Selebrasi Gol!

Berlaku dalam konflik Rusia-Ukraina, serta untuk negara-negara yang netral. Semua bangsa perlu untuk menengahi dan bernegosiasi tentang perdamaian.

Lavrov berterima kasih kepada Brasil atas upayanya untuk merundingkan penghentian perang. Pemerintah Rusia tertarik untuk menyelesaikan konflik secepat mungkin.

Perang Rusia-Ukraina kini memasuki tahun kedua. Dalam beberapa bulan terakhir, Lula telah mengupayakan penyelesaian konflik secara damai.

Baca Juga: Mengenang Pele, Legenda Brazil yang Raih 3 Gelar Juara Dunia, Rekor yang Tak Bisa Dilampaui Messi dan Ronaldo

Dengan cara mengadvokasi negara-negara tersebut, serta Uni Eropa (UE) untuk mendorong pembicaraan damai dilansir dari Agencia Brasil.***

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Agencia Brasil

Tags

Terkini

Terpopuler