Satu Keluarga Bunuh Diri Massal, Salah satu Keluarga Sempat Pamit di Media Sosial 

- 7 April 2021, 21:05 WIB
ilustrasi bunuh diri massal
ilustrasi bunuh diri massal /Pikiran rakyat/

Baca Juga: Audi Marissa Telah Melahirkan Anak Pertama Secara Prematur di Usia Kandungan 31 Minggu

Kakak yang menulis postingan di media sosial juga mengatakan di dalamnya bahwa menurutnya terlalu mudah bagi saudaranya untuk mendapatkan senjata api.

Pembunuhan massal di mana dua saudara kandung adalah pelakunya jarang terjadi, kata James Alan Fox, seorang kriminolog di Northeastern University.


“Dalam situasi seperti ini, pembunuhan massal, biasanya satu pelaku,” katanya seperti dikutip zonapriangan.com dari ABC News.

Dia mengatakan, dari 217 pembunuhan massal keluarga, 207 melibatkan satu pelaku.

Baca Juga: Takluk 3-1 dari Real Madrid, Keputusan Jurgen Klopp Jadi Penyebab Kekalahan Liverpool

Satu-satunya pembunuhan massal keluarga lainnya yang tercatat dalam database yang melibatkan saudara kandung adalah pembunuhan tahun 2015 di Oklahoma.


Dua saudara laki-laki - Robert dan Michael Bever - dijatuhi hukuman penjara seumur hidup setelah dinyatakan bersalah atas penikaman kematian orang tua dan tiga saudara kandung mereka.

Pada saat pembunuhan, Robert berusia 18 tahun dan Michael 16 tahun.***

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: abcnews.go.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah