Network
PRIANGANTIMURNEWS- Presiden UEA Sheikh Khalifa bin Zayed al-Nahyan meninggal hari ini di usia 73 tahun Lahir pada tahun 1948, Sheikh Khalifa adalah Presiden kedua UEA dan Penguasa Emirat Abu Dhabi ke-16.
Kementerian Presiden mengumumkan, lembaga berita Emirat WAM dilaporkan pada hari Jumat, 13 Mei 2022. "
Kementrian Presiden turut berduka cita kepada masyarakat Uni Emirat Arab, bangsa Arab dan Islam, dan dunia atas meninggalnya Yang Mulia Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan, presiden UEA," laporan WAM.
Baca Juga: Rusia Mengatakan Masuknya Finlandia ke NATO Merupakan Ancaman yang Akan Ditanggapinya!!
Sheikh Khalifa bin Zayed bin Sultan Al Nahyan menjabat sebagai presiden Uni Emirat Arab, Emir Abu Dhabi, dan komandan tertinggi Angkatan Bersenjata Uni Emirat Arab sejak 2004. Kementerian Presiden menyatakan berkabung resmi atas Sheikh Khalifa bin Zayed Al Nahyan selama 40 hari dari hari ini.
Bendera negara akan dikibarkan pada setengah tiang selama masa berkabung, sementara kementerian, departemen, lembaga, dan lembaga sektor swasta ditutup selama tiga hari.
“UEA telah kehilangan putra dan pemimpinnya yang saleh dari 'fase pemberdayaan' dan penjaga perjalanannya yang diberkati,” kata MBZ di Twitter, memuji kebijaksanaan dan kemurahan hati Khalifa.
Baca Juga: Erdogan Mengatakan Turki Tidak Mendukung Finlandia, Swedia Bergabung Dengan NATO
Di bawah konstitusi, Wakil Presiden dan Perdana Menteri Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, penguasa Dubai, akan bertindak sebagai presiden sampai dewan federal yang terdiri dari para penguasa tujuh emirat bertemu dalam waktu 30 hari untuk memilih presiden baru.
