Baca Juga: Detik-Detik KMP Mutiara Timur 1 Terbakar Di Bali, Evakuasi Penumpang Secara Dramatis!
Inisiatif kereta api cepat dimulai pada 2015 dan awalnya ditargetkan selesai pada 2019.
Tetapi proyek tersebut menghadapi penundaan karena masalah pembebasan lahan serta pembatasan COVID-19.
Biaya awalnya diperkirakan sekitar 66,76 triliun rupiah (US$4,48 miliar) tetapi kemudian membengkak menjadi 113 triliun rupiah.
Kedua pemimpin menyatakan harapan untuk lebih banyak kerja sama.
Baca Juga: Komentar Mengejutkan Pelatih Slovakia Jelang Jumpa Timnas Indonesia U20 di Spanyol
"Saya memilih Indonesia sebagai negara pertama yang saya kunjungi setelah kongres nasional ke-20 Partai Komunis China selesai," kata Xi, merujuk pada acara bulan lalu, di mana dia mendapatkan masa jabatan ketiga yang bersejarah.
“Ini membuktikan pentingnya posisi hubungan China-Indonesia dalam politik luar negeri kita masing-masing,” imbuhnya.
Beberapa Nota Kesepahaman (MoU) baru juga ditandatangani pada hari Rabu, mencakup penelitian dan inovasi seputar tanaman dan obat-obatan Indonesia dan China, serta ekonomi digital.
Baca Juga: Sergey Lavrov Perwakilan Rusia Mengatakan Barat Mencoba 'Mempolitisasi' Deklarasi KTT G20