Imigran Rohingya Kembali Terdampar di Aceh, UNHCR Tunggu Keputusan Pemindahan

- 18 Februari 2023, 06:19 WIB
Potret pengungsi Rohingya yang terdampar di kabupaten Bireuen pada hari Minggu, 6 Maret 2022
Potret pengungsi Rohingya yang terdampar di kabupaten Bireuen pada hari Minggu, 6 Maret 2022 /

PRIANGANTIMURNEWS - Imigran Rohingya kembali terdampar di Aceh tepatnya di Pantai Desa Lampanah, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar.

Pengungsi itu tiba di Indonesia tepatnya pada Kamis, 16 Februari 2023 dengan membawa sekitar 69 orang.

Bersamaan dengan laporan tersebut direspon oleh pihak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) diwakilkan lembaga urusan pengungsi bernama UNCHR.

Baca Juga: Rusia Fokus Menaklukkan Bakhmut, Wagner: akan Jatuh pada Bulan April

Bahwa pihaknya saat ini sedang menunggu keputusan resmi dari pemerintah Indonesia terkait perihal pemindahan imigran dari Rohingya.

Oktina Hafranti, dari Protection Associate UNHCR menyampaikan laporan tersebut pada hari Jum'at, 17 Februari 2023.

"Saat ini sebenarnya pemindahan tempat, segala macamnya, kami sedang menunggu pemerintah pusat," ungkap Oktina.

"Sementara ini belum ada keputusan apa-apa dari pemerintah pusat," lanjutnya.

Baca Juga: Sadis, Seorang Ibu Muda Dibunuh di Bekasi, Anak Korban Dibawa Kabur Oleh Pelaku

Pihaknya tetap menunggu kepastian jelas dari pemerintah pusat terkait pemindahan imigran dari Rohingya tersebut.

Oktina menyampaikan saat ini tempat penampungan sementara terdapat di UPTD Dinas Sosial Aceh, Rumoh Seujahtera Beujroh Meukaya Ladong, di Aceh Besar.

Sekitar 309 imigran Rohingya dilaporkan mengungsi di tempat tersebut.

Dari rincian data tersebut, 48 diantaranya adalah anak laki-laki sementara 99 diantaranya adalah laki-laki dewasa.

Sementara untuk anak perempuan berjumlah 45 orang, dan perempuan dewasa sebanyak 48 orang.

Baca Juga: Jadwal Sholat dan Imsak Kota Banjar, Sabtu 18 Februari 2023 serta Sebelum dan Sesudah Makan

Dengan demikian total laki-laki mencapai 147 orang dan perempuan mencapai 93 orang ditambah dengan 69 imigran Rohingya baru.

UNHCR menyampaikan bahwa saat ini mereka masih belum tahu sampai kapa para pengungsi tersebut akan tetap tinggal di Aceh.

Itu karena pihaknya sama sekali tidak mempunyai otoritas dalam ranah penempatan lokasi pengungsi Rohingya tersebut.

Sepenuhnya penempatan lokasi pengungsi adalah kebijakan pemerintah Indonesia.

"Kami masih menunggu. Kalau sampai kapan tinggal di UPTD Dinas Sosial Aceh, kami juga belum tahu," ujar Oktina.

Baca Juga: Bali United VS Persebaya, Aji Santoso Antisipasi Kebangkitan Serdadu Tridatu!

"Akan tetapi, kami tetap akan menunggu keputusan dari pemerintah pusat sebagai pihak otoritas," lanjutnya.

Dalam laporan terpisah, Ann Maymann Kepala Perwakilan UNHCR Indonesia juga menyampaikan data terkait pengungsi Rohingya.

Ann menyampaikan bahwa sebelum itu, pihaknya mencatat sekitar 665 imigran Rohingya tiba di aceh selama tahun 2022.

Dimana pengungsi tersebut mendarat di tiga lokasi, yakni di Kabupaten Pidie, Kabupaten Aceh Besar, dan Kota Lhokseumawe.

Namun 167 diantara mereka dinyatakan melarikan diri dari lokasi penampungan di Kota Lhokseumawe.

Baca Juga: Jadwal Sholat dan Imsak Sumedang Sabtu 18 Februari 2023 serta Doa Sebelum dan Sesudah Makan

"Dari 664 imigran rohingya, sebanyak 167 orang di antaranya melarikan dari dari lokasi penampungan sementara di Kota Lhokseumawe," ungkap ann

Atas kemurahan hati pemerintah Indonesia, Ann Maymann mengucapkan terima kasih.

Serta memuji kemurahan hati pemerintah Indonesia, pemerintah daerah dan masyarakat di Provinsi Aceh yang mau menampung para pengungsi tersebut.

Kepastian perlindungan dan kebutuhan dasar para imigran Rohingya tersebut telah berpedoman pada Peraturan Presiden (PP) Nomor 125 tentang Penanganan Pengungsi.

Baca Juga: Hati- hati Saat Bicara ! Jangan Sampai Perlihatkan Keadaan Hati Begitu Mudah

Dengan adanya landasan tersebut, UNHCR melakukan kerja sama serta berkoordinasi selalu dengan pihak pemerintah atau otoritas setempat terkait penanganan hal tersebut.***

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Antaranews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah