Yaman Dibom AS-Inggris, Houthi: Tidak akan Menghalangi Posisi Kami dalam Mendukung Palestina

- 13 Januari 2024, 08:10 WIB
Foto yang memperlihatkan momen pesawat jet tempur Inggris yang ikut serta dalam pengeboman wilayah kelompok Houthi di Yaman. Pada Jumat dini hari, 12 Januari 2024.
Foto yang memperlihatkan momen pesawat jet tempur Inggris yang ikut serta dalam pengeboman wilayah kelompok Houthi di Yaman. Pada Jumat dini hari, 12 Januari 2024. /Anadolu/

Hodeidah

Koalisi Amerika menargetkan bandara pesisir Kegubernuran Hodeidah yang tidak aktif selama bertahun-tahun akibat perang.

Koalisi juga menargetkan situs lain di Distrik Zabid di provinsi tersebut yang memiliki banyak situs arkeologi.

Hodeidah dengan tiga pelabuhannya termasuk pelabuhan aktif terbesar di Yaman saat itu, dianggap sebagai salah satu provinsi terpenting di Yaman.

Baca Juga: Takut Diakses Pemerintah China, Amerika Serikat Berusaha Blokir TikTok dengan Membuat RUU

Kelompok Houthi sebelumnya dituduh menggunakan pelabuhan Hodeidah untuk tujuan militer, dan untuk melakukan operasi militer di Laut Merah.

Saada

Kegubernuran Saada menjadi sasaran beberapa serangan yang dilancarkan oleh koalisi Amerika saat fajar pada hari Jumat, di berbagai wilayah.

Laporan tersebut menurut saluran satelit Al-Masirah milik Houthi. Kegubernuran Saada adalah benteng utama kelompok Houthi. Terletak di perbatasan Yaman dengan Kerajaan Arab Saudi

Situs paling menonjol yang menjadi sasaran di lokasi tersebut adalah Kamp Kahlan, di sebelah timur kota Saada, dan Jabal as-Sama, di sebelah barat kota Saada.

Halaman:

Editor: Sri Hastuti

Sumber: Anadolu


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x