Maraknya Lodong dan Meriam Spirtus di Bulan Ramadhan

13 April 2022, 06:08 WIB
Sejumlah pemuda ngabuburit dengan bermain lodong atau meriam mainan berbahan bakar spirtus di Kampung Pasirangsana, Desa Rende, Kecamatan Cikalongwetan, Kabupaten Bandung, Senin, 11 April 2022. Bermain lodong merupakan tradisi lama yang terkait sejarah patokan waktu masyarakat tempo dulu. /Pikiran Rakyat/Bambang Arifianto/

PRIANGANTIMURNEWS- Lodong yang mampu mengeluarkan bunyi seperti meriam di bulan ramadhan kembali ramai digunakan, Hampir di setiap daerah dimulai dari anak anak hingga dewasa memainkan lodong.

"Kalau biasanya pake petasan, tapi karena petasan berbahaya makanya lodong sangat digemari," ungkap Budi (32) Warga Pangandaran, Selasa, 12 April 2022

Budi mengatakan, selain aman permainan lodong tersebut juga lebih mudah digunakan karena hanya menggunakan spirtus dan pemantik dari korek gas.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Scorpio Hari ini Rabu, 13 April 2022 Tentang Kehidupan, Cinta, Kesehatan dan Karir

"Semua orang bisa bikin, terus aman suaranya tidak kalah sama petasan,"ungkapnya.

Dikatakannya, Hampir setiap bulan puasa permainan lodong selalu ada dan digemari semua kalangan.

"Apalagi dulu waktu pertama kali ada banyak sekali yang bermain lodong,"tuturnya.

Lanjut Budi, walaupun aman tetapi Penggunaan lodong haris tetap hati hati karena suaranya bisa besar.

Baca Juga: Dua dari Enam Tersangka Pengeroyokan Ade Armando Berhasil Diringkus Polda Metro Jaya

"Tetap harus hati hati jangan sekarang membunyikan takut ada yang punya penyakit bisa jadi berbahaya,"sambungnya.

Senada dengan Budi, Wawan (28) warga Pangandaran lainnya mengatakan, Permainan lodong di setiap bulan ramadhan selalu ada.

"Sekarang banyak yang menggunakan lodong dari pada petasan," ungkapnya.

Lanjut Wawan, Dirinya mengaku suka membuat lodong di asal bulan ramadhan hanya untuk berenang senang.

"Saya suka bikin buat iseng saja tapi kalau bukan bulan puasa mah tidak karena Kumpulnya bulan puasa kan ada suara petasan sekarang diganti pake lodong," sambungnya.***

Editor: Galih R

Tags

Terkini

Terpopuler