PRIANGANTIMURNEWS - Perkembangan kasus Subang yang telah memasuki bulan Agustus yang dimana perkara kasus Subang terjadi hingga kini pihak Polda Jabar masih juga belum mengumumkannya siapa tersangka sesungguhnya,
Dalam kasus yang menimpa ibu dan anak ini ada keterangan dari ketua harian Kompolnas Benny Mammoto yang mengungkapkan bahwasanya penyidik kasus Subang ini saat ini Kompolnas tengah mempersiapkan panggilan kembali kepada sejumlah saksi saksi terperiksa,
Dalam kasus Subang yang kemungkinan saksi-saksi ini terdapat keterlibatannya dalam kasus yang terjadi pada ibu dan anak.
Baca Juga: Akibat Disuruh Atasan, Brigadir Ricky Kini Jadi Tersangka Dan Terkena Pasal 340 KUHP
Kasus ini hendak bisa terkuak lantaran terlihat tak sedikit kejanggalan kejanggalan dari pihak keluarga kedua almarhumah yang selalu beralibi serta juga yang penyidikan kepada kasus Subang.
Bahkan nampaknya saksi-saksi ini sandiwara supaya kasus Subang ini tidak dapat terkuak hingga tak sedikit sekali asumsi mengungkapkan bahwasanya terdapat oknum yang juga turut menutupi kasus Subang hingga kini sulit terkuak.
Ketua harian kompolnas terus turut memantau dengan menanyakan bagaimana perkembangan kasus Subang Ini jelas pembekuan dari Benny Mammoto.
Baca Juga: Mengungkap Kasus Subang: Sudah 11 Bulan Lamanya, Kejanggalan Saksi Danu Baru terungkap?!!
Ketua harian Kompolnas menerangkan bahwasanya penyidik Polda Jabar Tengah menganalisis bukti CCTV dan di kasus Subang lain hal untuk bukti DNA Tengah dicari pembandingnya,
Yang artinya juga bukti seharga juga CCTV dalam perkara peristiwa Subang disisi lain ini merupakan bukti kepemilikan tiga handphone kepunyaan almarhumah Amel dan bukti DNA pembanding saksi saksi kasus Subang,
yang hendak dipanggil apabila analisis CCTV dan juga itulah selesai maka hendak terdapat panggilan kembali kepada saksi-saksi kasus Subang itu serta hendak dibandingkan dengan DNA yang telah diperoleh pihak Polda Jabar.
Baca Juga: Segera Diresmikan!! Persib Dekati Paul Munster, Luizinho Passos Jadi Perantara!
Layaknya diketahui bahwasanya saksi saksi kasus Subang Ini yang teramat berpotensi dalam perkara peristiwa yang menimpa ibu serta anak ini tidak lain merupakan keluarga kedua korban sendiri.
Serta terdapat sejumlah saksi dari staf Yayasan Bina Prestasi Nasional akan tetapi kita semua tahu bahwasanya terdapat salah satu mantan staf Yayasan yakni kepala sekolah Wahyu yang menghilang tidak diketahui dimana dirinya berada.
Wahyu ini termasuk saksi kasus Subang merekalah yang sangat berpotensi dapat membantu pembuatan dalam karena kasus Subang Ini lantaran setiap harinya selalu berkomunikasi dengan kedua korban.
Kasus Subang Ini belum dapat menjumpai titik terang lantaran tidak kooperatif melainkan malah membuat bingung serta mempersulit penyidikan dalam kasus Subang.
bahkan berita acara pemeriksaannya berubah-ubah serta Hal inilah yang belum dapat untuk menjumpai siapa dalam kasus yang menimpa ibu dan anak ini.***