Penuh Luka Bacok, Pengusaha Rumah Makan Ditemukan Tewas di Depan Rumahnya

- 28 Oktober 2021, 22:58 WIB
Ilustrasi pembacokan - Seorang petugas keamanan sekolah menjadi korban pembacokan seorang remaja di Bekasi hanya karena menegur agar tidak merokok.
Ilustrasi pembacokan - Seorang petugas keamanan sekolah menjadi korban pembacokan seorang remaja di Bekasi hanya karena menegur agar tidak merokok. /Pixabay/ publicdomainpictures /

PRIANGANTIMURNEWS - Seorang pengusaha rumah makan, Khairul Amin (54) ditemukan tewas bersimbah darah di depan rumahnya.

Tragedi yang menimpa warga Jalan Jeruk, Kelurahan Nagasari, Kecamatan Karawang Barat, terjadi pada Rabu malam 27 Oktober 2021.

Pria pengusaha rumah makan itu diduga kuat korban penganiayaan orang tak dikenal.

Baca Juga: Sepenggal Kisah Perjuangan Peraih Medali PON XX dari Bumi Cenderawasih

Dikutip priangantimurnews.com Kasat Reskrim Polres Karawang AKP Oliesta Ageng Wicaksana mengatakan korban ditemukan oleh saksi, salah satunya karyawann rumah makan di jalan dengan kondisi luka parah di kepada dan badannya.

Oleh warga korban saat itu mau dibawa ke rumah sakit. Namun korban ternyata sudah meninggal dunia akibat luka-lukanya yang parah.

"Sebelum meninggal, korban sempat menjulurkan tangan, sesaat kemudian lengan itu lemas," ujar AKP Oliestha Ageng Wicaksana, Kamis 28 Oktober 2021.

Baca Juga: Leslar Pergi Honeymoon, Rizky Billar Tertarik dengan Gadis Turki dan Berniat Jodohkan dengan Anaknya

Dijelaskan, seorang saksi menemukan korban tergeletak di jalan, dengan posisi tubuh tertimpa sepeda motor. Dia mengetahui hal itu setelah mendengar teriakan korban minta tolong.

"Saksi ke luar rumah dan mengangkat sepeda motor korban. Ia melihat kepala korban penuh darah," kata Oliestha.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah