KABAR TERKINI Kasus Subang, Polisi Telah Kantongi Nama Mengapa Belum Diumumkan? Ini Kata Anton Charliyan

- 23 November 2021, 08:33 WIB
Mantan Kapolda Jabar Irjen Pol (Purn) Anton Charliyan
Mantan Kapolda Jabar Irjen Pol (Purn) Anton Charliyan /Deskjabar

Terkesan lambatnya menentukan tersangka, Anton Charliyan yang juga pernah menjadi penyidik bisa memaklumi pihak kepolisian. Pasalnya, jika salah orang (dalam menentukan tersangka) bisa dipraperadilankan.

Dalam tindak pidana, ungkap Anton Charliyan, ada stu idiom yang mengatakan: lebih baik melepaskan 10 orang yang bersalah daripada menghukum satu orang yang tidak bersalah.

“Dan karena hal ini pulalah kepolisian harus berhati-hati supaya jangan sampai menyalahkan orang yang tidak bersalah”, kata Anton Charliyan.

Baca Juga: PELAKU Pembunuhan Segera Diumumkan, Ada Saski Berubah Jadi Tersangka


Namun begitu, jelas Anton Charliyan, sikap super hati-hati itu jangan sampai kontraproduktif, sehingga masyarakat menilai polisi tidak profesional, polisi lambat di dalam menangani satu permasalahan.

“Dalam setiap ada perkembangan, kalau perlu (masyarakat) ya istilahnya diberikan informasi. Tapi informasinya itu jangan terlalu terbuka”, kata Anton.

Sebaliknya kepada masyarakat yang sering ‘kepo’ selalu ingin tahu, mohon sabar juga karena memang aspek penyidikan ini, ungkap Anton, kalo perlu sangat super rahasia.

Baca Juga: PELAKU Pembunuhan Segera Diumumkan, Ada Saski Berubah Jadi Tersangka

“Saya pernah merasakan sebagai penyidik. Seandainya ini dibuka (yang rahasia) mungkin akan menjauh akan menjadikan tersangka makin jauh”, papar Anton Charliyan.

Sewaktu menjadi penyidik Polri, Anton Charliyan memang pernah sukses menngungkap kasus berat dan sulit yang menjadi isu nasional bahkan internasional yakni pembunuhan aktivis buruh Marsinah dan pembunuhan penggiat HAM, Munir.

Halaman:

Editor: Muh Romli

Sumber: Deskjabar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah