Kecelakaan Maut yang Melibatkan Konvoi MOGE, Dishub Pangandaran Usulkan Bantuan Warning Light ke Pemprov

- 14 Maret 2022, 18:53 WIB
Kadishub Kab Pangandaran Irwansyah.
Kadishub Kab Pangandaran Irwansyah. /PRMN/AGUS KUSNADI/

PRIANGANTIMURNEWS- Kecelakaan lalu lintas yang menewaskan dua orang bocah kembar akibat ditabrak pengendara motor gede (moge) di Pangandaran baru-baru ini mendapat banyak perhatian berbagai pihak.

Termasuk perhatian dari Pemerintah Kabupaten Pangandaran guna meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas, meski jalan tersebut merupakan jalan nasional.

Kepala Dinas Perhubungan Kab Pangandaran Irwansyah mengatakan, bahwa pihaknya telah menerima perintah dari pimpinannya yakni Bupati Pangandaran untuk segera melakukan kajian di jalan yang memiliki potensi terjadinya kecelakaan.

Baca Juga: Biodata Lengkap TOP 8 Besar Peserta X Factor Indonesia 2022, Ada Danar Widianto dan Alvin Jonathan

"Apalagi di jalan nasional lokasi insiden kecelakaan yang menewaskan dua orang jiwa tersebut. Jalan yang lurus dimana kendaraan roda empat maupun roda dua sering melaju kencang, jadi bukan hanya moga saja," kata Irwansyah saat diwawancarai, Senin, 14 Maret 2022.

Bahkan selain akan kajian, kata Irwansyah, pihaknya sudah mengajukan bantuan ke Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat tahun anggaran 2022 untuk pengadaan berupa warning light portable (lampu rambu-rambu) sebanyak 30 unit untuk dipasang di jalur rawan kecelakaan.

"Mudah-mudahan usulan bantuan warning light bisa segera direalisasikan oleh Pemprov dan rambu-rambu bisa segera dipasang, termasuk di lokasi terjadinya kecelakaan maut di jalan nasional Desa Tunggilis kemarin," harapnya.

Baca Juga: Polisi Tangkap Pembobol Counter Hape , 29 Unit Handphone Diamankan

Selain warning light, lanjut dia, Dinas Perhubungan Kab Pangandaran juga sudah memasang traffic light di perempatan jalan nasional di Parigi.

Halaman:

Editor: Agus Kusnadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x