Kasus Subang Terkini: Diduga Pelaku Kuasai TKP sebelum Lakukan Pembunuhan Ibu dan Anak

- 25 April 2022, 17:07 WIB
Pantes bersih melakukan pembunuhan, pelaku kuasai TKP.
Pantes bersih melakukan pembunuhan, pelaku kuasai TKP. /Tangkapan layar YouTube Subang Hijau (JACK)/

PRIANGANTIMURNEWS - Kasus pembunuhan ibu Tuti dan anaknya Amel di Subang Jawa Barat masih belum juga terungkap.

Mari kita doakan aparat kepolisian Polda Jawa Barat agar dimudahkan dalam mengungkap kasus pembunuhan ibu dan anak. 

Masih belum terungkapnya kasus pembunuhan ibu dan anak, karena diduga pelakunya memahami betul letak dan situasi TKP.

Baca Juga: Rating Drama 'From Now On, Showtime' Meningkat, 'My Liberation Notes' Cetak Rekor Pribadi Baru

Sehingga bisa dengan leluasa menghabisi kedua nyawa almarhumah sekaligus, dan menghilangkan jejak seusai melakukan pembunuhan. 

Seperti dikutip Priangantimurnews.com dari kanal YouTube Subang Hijau (JACK) berjudul "Pantesan bersih". 

Dalam video tersebut dijelaskan, para pelaku kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat ini sangat menguasai tempat kejadian perkara.

Baca Juga: Bazar Ramadhan SMKN 1 Pangandaran Diserbu Warga

Begitu rapi dan terorganisir dan tahu letak CCTV, posisi korban, keluarga korban dan tahu banget keadaan rumah korban.

Jam berapa korban ada di rumahnya,  sangat tau banget tentang kebiasaan, posisi di jam tertentu dalam kondisi terjaga atau tidak.

Nah inilah kelemahan yang sangat memudahkan pelaku untuk melakukan, yang banyak berasumsi bertebaran di masyarakat dan juga dari pakar hukum serta pakar kriminologi.

Baca Juga: Federasi Singapura Umumkan Pelatih Baru Asal Jepang Takayuki Nishigaya

Bahwa pelakunya diduga orang dekat atau sudah saling mengenal dan notabene orang dekat itulah yang menjadi dasar terjadinya pembunuhan. 

Nereka diduga dan kemungkinan ada di dalam lingkaran kasus ini. Apakah pelaku orang dekat? Apakah lebih mudah untuk menelusuri kemungkinan agak sulit juga untuk mendefinisikan bahasa orang dekat.

Pada akhirnya saling mencurigai itu sebabnya bagi kepolisian pun, sangat penting juga kalau memang itu diduga pelakunya orang dekat.

Baca Juga: Resep dan Cara Membuat Ketupat Lebaran, Dijamin Empuk Anti Gagal

Apa yang dimaksud dengan orang dekat itu seperti apa? Harus banyak spektrum yang harus dibahas atau diungkap.

Apakah ini motifnya menghilangkan nyawa atau ingin kuasai harta, tapi yang bukan di lokasi tempat kejadian perkara. 

Dalam kasus sadis pembunuhan seperti ini bisa juga dikategorikan menjadi dua kategori. Pertama mungkin emosional tinggi yang tak terbendung lagi. 

Baca Juga: Setelah Jupe Kini Igbonefo Resmi Diperpanjang Kontraknya dengan Persib Bandung

Sehingga main kasar dan akhirnya berani membunuh, karena motif seperti ini bergejolak dihati pelaku yang muncul adalah amarah, dendam, iri hati, asmara perasaan-perasaan lainnya.

Inilah yang menjadi latar belakang pelaku melanjutkan aksinya emosional instrumental.

Motif tersebut adalah motif untuk mendapatkan hal-hal tertentu, mungkin jabatan, popularitas dan lain sebagainya masih banyak.

Baca Juga: Arsenal dan Newcastle United memantau striker Fulham Mitrovic

Saat kejadian tidak ada barang berharga yang hilang dari tempat kejadian perkara dan kemarin pun kita dengar dari aparat kepolisian.

Kedua instrumental, jika dicermati motif ini lebih ke arah ingin mendapatkan hal-hal tertentu, bukan di TKP tapi ditempat lain. 

Tentu hal itu yang perlu ditindak lanjuti lagi oleh pihak kepolisian dalam mengusut dan mengungkap kasus Subang pembunuhan ibu dan anak di ini bisa terungkap. ***

Editor: Galih R

Sumber: YouTube Subang Hijau


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah