Menjaga Pola Makan Selama Puasa Ramadhan, Simak Apa Kata Pakar Gizi!

11 Maret 2024, 13:16 WIB
Menjaga pola makan dengan makanan selama bulan puasa /Image by Christine Sponchia from Pixabay

 

 

 PRIANGANTIMURNEWS - Riya Desai, seorang ahli gizi senior dari RS Wockhardt Mira Road Mumbai, India, berbagi sejumlah saran untuk menjaga pola makan yang sehat selama bulan Puasa Ramadhan 2024, terutama mengingat bahwa tahun ini bulan Ramadhan bertepatan dengan musim panas, yang dapat meningkatkan risiko dehidrasi dan masalah kesehatan.

Menurut laporan dari Hindustan Times 5 Maret 2024, Desai menyoroti beberapa tips yang bisa diikuti guna menjaga pola makan agar tetap sehat selama Puasa Ramadhan tahun ini.

"Saat Ramadhan bertepatan dengan musim panas, perlu dilakukan tindakan hati-hati dalam menjalankan puasa. Prinsip utama yang harus diingat mencakup aspek hidrasi, pemenuhan energi yang cukup, konsumsi makanan kaya protein dan serat tinggi, serta pola makan yang mengandung antioksidan," ungkap Desai.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah 1 Ramadhan 1445 H/ 12 Maret 2024, untuk Wilayah Kabupaten Tasikmalaya dan Sekitarnya

Salah satu tips yang dia berikan adalah mengadopsi pola makan yang seimbang mencakup berbagai jenis makanan, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan sumber protein, guna menjaga tingkat energi didalam tubuh kita.

Dengan merencanakan makanan secara teliti dengan menggabungkan bermacam bahan, seseorang akan dapat meningkatkan kesehatan serta vitalitas mereka selama menjalani puasa di bulan Ramadhan.

Pentingnya memilih makanan padat nutrisi sebagai prioritas utama selama bulan Ramadhan tidak hanya untuk menjaga kesehatan fisik tetapi juga mendukung keseimbangan emosi dengan memberikan rasa kenyang yang lebih tahan lama.

Baca Juga: Kumpulam Template Twibbon Menarik Sambut Bulan Ramadhan 2024, Cocok untuk Dishare di Sosial Media

Upaya menjaga hidrasi tubuh juga tidak kalah pentingnya. Menghindari makanan yang asin, pedas, juga gorengan dapat membantu mengurangi rasa haus selama berpuasa.

Selain itu, membatasi konsumsi cairan berkafein seperti kopi dan teh serta memulai berbuka puasa dengan air putih akan memastikan tubuh tetap terhidrasi dengan baik.

Adapun kontrol terhadap asupan kalori menjadi aspek penting lainnya. Makanan yang digoreng dan yang tinggi gula dapat memberikan tambahan kalori yang berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan dan kadar gula darah bilamana dikonsumsi secara berlebihan.

Oleh karena itu, kesadaran terhadap pilihan makanan selama bulan puasa menjadi kunci untuk menjaga kesehatan secara menyeluruh.

Disarankan untuk memilih lemak sehat dalam pola makan dan menjaga agar asupan makanan manis tetap terkendali.

Baca Juga: MUI Kota Tasikmalaya Tentukan 1 Ramadhan 1445 H Hasil Isbat Kemungkinan Selasa

Alih-alih menggunakan metode penggorengan yang banyak minyak, alternatif semisal memasak dengan saus, mengukus, memanggang, dan menggoreng dengan sedikit minyak, dapat dicoba.

Pentingnya mengontrol porsi makanan juga ditekankan selama bulan Ramadhan. Disarankan untuk menghindari konsumsi makanan berlebihan sebelum atau setelah berpuasa.

Agar tubuh dapat merespons sinyal kenyang secara efektif, diperlukan waktu sekitar 20 menit. Oleh karena itu, disarankan untuk makan dengan kesadaran penuh dan memahami rasa lapar untuk menghindari kelebihan makan.

Melakukan makan penuh kesadaran (mindfulness) dapat membantu mengurangi tingkat stres dan memberikan energi yang berkelanjutan selama berpuasa, jika dibandingkan dengan mengonsumsi makanan dalam jumlah besar secara bersamaan.

Pentingnya memulai hari dengan makanan sahur yang bergizi tidak bisa diabaikan. Pilihlah santapan yang seimbang, mengandung karbohidrat kompleks seperti biji-bijian dan oatmeal, protein dari produk susu rendah lemak, kacang-kacangan, telur, ayam, serta lemak sehat dari salmon, juga tambahan alpukat untuk daya tahan tubuh selama berpuasa.

Baca Juga: Ustadz Abu Fauzana: Ramadhan Bulan Berkah dan Mulia Akan Segera Tiba, Mari Hindari Kemaksiatan!

Jangan lupakan asupan cairan dengan memilih makanan yang kaya air, seperti sup, untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi di sepanjang hari.

Untuk variasi menu sahur yang seimbang, coba sajian seperti oatmeal dengan biji-bijian dan buah, roti dengan selai kacang dengan buah apel, roti panggang dengan telur serta buah-buahan, atau sup sayuran yang ditambah dengan ayam sebagai sumber protein.

Saat berbuka puasa, pastikan untuk mengonsumsi tiga buah kurma, yang kaya serat dan memberikan energi dengan cepat. Selalu ingat untuk minum cukup air putih guna menjaga keseimbangan cairan serta mencegah dehidrasi.

Setelah berpuasa, lengkapi asupan nutrisi dengan sayuran untuk vitamin dan mineral, biji-bijian untuk energi dan serat, serta pilihan daging tanpa lemak seperti ayam dan ikan untuk protein sehat yang dibutuhkan tubuh.

Dengan memperhatikan semua ini, dapat memastikan bahwa nutrisi harian terpenuhi dengan baik selama bulan puasa.***

 

Editor: Rahmawati Huda

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler