6 Fakta Kebiasaan Orang Indonesia yang dinilai salah secara Medis, Masuk Angin Dikerok Hingga Mandi Malam

- 22 April 2021, 10:06 WIB
Ilustrasi pengobatan kerok dan pijat
Ilustrasi pengobatan kerok dan pijat /Pixabay/

PRIANGANTIMURNEWS- Kebiasaan yang sehari-hari kita lakukan dari mulai mandi hingga pengobatan alami seringkali masih diragukan secara medis.

Alhasil tradisi 'katanya', 'menurutnya' dan 'bisa jadi' membuat kebiasaan yang seringkali dialami orang Indonesia.

Seperti kebiasaan dalam waktu mandi yang melarang dilakukan ketika malam hari dapat mengakibatkan rematik.

Baca Juga: Ikatan Cinta Kamis 22 April 2021: Mamah Rosa Makin Curiga dengan Al dan Andin, Makam Diblokir hingga DNA Roy

Kerokan badan bagian belakang dapat menghilangkan masuk angin. Namun, perlu diketahui hal itu ternyata dapat berbahaya secara medis

Perlu diketahui bahwa penanganan hal-hal yang sepele tersebut apabila tidak ditangani dengan baik secara medis dapat berbahaya.

Berikut ini 6 Fakta Kebiasaan orang Indonesia yang dinilai salah secara medis.

Baca Juga: Liga Champions dan Liga Eropa Ditunda? Pernyataan Resmi hingga 12 Klub yang Setuju Liga Super Eropa

1. Masuk Angin Harus Dikerok.

FAKTA :

Kerokan ternyata bukan pertanda anginnya keluar, melainkan pecahnya pembuluh kapiler tepi yang berada dikulit. Tidak mengherankan, jika beberapa waktu setelah kerokan, gejala-gejala masuk angin akan kembali terjadi.

2 . Kalau Demam Tidak Boleh Mandi

FAKTA :

Dengan mandi ketika demam dapat menurunkan suhu tubuh yang sedang meningkat. Tetapi, kalau demam disertai dengan rasa menggigil, mandi dengan air hangat akan lebih baik atau kompres dengan air hangat.

Baca Juga: Menemui Titik Terang, Pencarian Kapal Selam KRI Nanggala-402 Mulai Terungkap Kemungkinan Penyebabnya

3. Mandi Malam Hari Menyebabkan Rematik

FAKTA :

Hal ini tidak benar. Kalau kondisi tubuh dalam keadaan sehat dan memerlukan mandi untuk kebersihan, tidak ada masalah mesdkipun mandi malam hari. Tetapi pada penderita rematik, dianjurkan mandi dengan air hangat.

4. Penderita Cacar Air atau Campak Tidak Boleh Mandi

FAKTA :

Hal ini malah bertentangan dengan prinsip medis, dimana pada penderita penyakit cacar air atau campak dengan kelainan pada kulit yang menyeluruh, justru harus menjaga kebersihan kulit dengan mandi lebih sering agar perluasan penyakit dapat dicegah, disamping menggunakan obat.

Baca Juga: Sule Buka Suara, Isu tak sedap hubungannya dengan Tisya Erni

5. Angin Duduk Harus Dikerok atau Dipijat.

FAKTA :

Apabila menderita angin duduk, jangan dipijat atau dikerok. Kejadian orang yang meninggal ketika dipijat, menunjukkan betapa penangan yang salah dapat berakibat fatal. Hal yang harus dilakukan adalah : Pemberian oksigen dan obat serta tindakan diagnostik khusus. Ini mungkin merupakan gejala awal serangan jantung berat akibat sumbatan darah keseluruh tubuh.

6. Memakai Pakaian Tebal / Selimut Ketika Demam

FAKTA :

Pakaian tebal/ selimut akan menaikan suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi (39 derajat atau lebih) pada anak-anak bisa menyebabkan kejang-kejang.Disarankan untuk mengenakan pakaian tipis meskipun tubuh terasa dingin.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah