PRIANGANTIMURNEWS - Penyakit thalasemia merupakan penyakit akibat kelainan genetika. Ada dua penyakit thalasemia yakni minor dan mayor.
Lalu apa itu yang dimaksud dengan thalasemia minor? Dan apa pula yang dimaksud dengan thalasemia mayor. Berikut ini pengjelasan dari dr. Wasisto Hidayat, M.Kes yang juga Direktur RSUD dr Soekardjo Kota Tasikmalaya.
dr. Wasisto mengatakan Thalasemia perlu diwaspadai, terutama thalasemia yang berat (mayor), karena dapat menyebabkan komplikasi berupa gagal jantung, pertumbuhan terhambat, gangguan hati, hingga kematian.
Penderita thalasemia akan mengalami anemia yang membuat penderitanya merasa mudah lelah dan lemas.
Gejala ini biasanya muncul pada saat 2 tahun pertama kehidupan. Akan tetapi, bagi penderita thalasemia yang ringan (minor), anemia bisa tidak terjadi.
Waktu munculnya gejala yang dialami akan berbeda setiap penderita, sesuai dengan jenis thalasemia yang dialami.
Thalasemia mayor, penderitanya akan merasakan gejala-gejala kurang darah yang parah. Kondisi ini dapat merusak organ tubuh, bahkan berujung pada kematian.
Baca Juga: Tim Bulutangkis Indonesia Raih Juara Thomas Cup, Seluruh Indonesia Ucapkan Selamat dan Bangga
"Penyebab Thalasemia
Thalasemia disebabkan oleh kelainan genetik yang memengaruhi produksi sel darah merah," ujarnnya.