Tips Cegah Dehidrasi pada Anak saat Puasa

- 5 April 2022, 03:13 WIB
ilustrasi anak agar tidak dehidrasi
ilustrasi anak agar tidak dehidrasi /orami

 

PRIANGANTIMURNEWS- Anak yang sedang belajar berpuasa juga harus menahan lapar dan haus seharian penuh. Hal ini bisa membuat anak mengalami dehidrasi saat puasa bila kekurangan asupan cairan ketika sahur ataupun berbuka.

Anak-anak memang lebih rentan mengalami dehidrasi daripada orang dewasa. Apalagi, jika cuaca sangat panas dan si kecil justru terlalu aktif saat sedang berpuasa.

Misalnya saja ketika anak lebih banyak bermain yang kemudian menghabiskan tenaganya, sehingga menguras cairan di dalam tubuhnya.

Baca Juga: Tips Merawat Kulit Agar Tetap Sehat Saat Berpuasa

Dehidrasi pada anak bisa dikenali dengan tanda-tanda seperti, bibir kering dan pecah-pecah, bau mulut, hingga si kecil merasa pusing dan amat kelelahan setelah beraktivitas.Kondisi ini tentu akan mengganggu puasa si kecil.

Berikut tips mencegah dehidrasi pada anak saat puasa:

1. Cukupi kebutuhan cairan anak
Umumnya, kita perlu mengonsumsi air putih sebanyak 8 gelas sehari. Nah, begitu pula saat puasa, Moms. Berikan anak asupan cairan yang cukup meski sedang berpuasa.

Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Niat Puasa 3 Ramadhan, 5 April 2022 Wilayah Kabupaten Tasikmalaya

Caranya adalah dengan menggunakan pola 2-4-2, yaitu 2 gelas air putih di waktu berbuka, 4 gelas air putih di antara waktu makan malam, dan 2 gelas air putih saat sahur.

Selain itu, sebaiknya berikan si kecil asupan makanan yang mengandung lebih banyak air seperti sayur sop, sayur bening, hingga buah-buahan seperti semangka ataupun tomat.

Dengan begitu, kebutuhan cairan anak akan tercukupi dan terhindar dari dehidrasi saat berpuasa.

Baca Juga: Tanda Gejala Mimisan Yang Patut Di Waspadai dan Berbahaya!!!

2. Kurangi penggunaan garam
Ahli gizi Amy Shapiro, MS, RD, CDN, pendiri dan direktur Real Nutrition NYC menjelaskan di laman Parents, penggunaan garam yang terlalu banyak pada makanan sahur dapat membuat anak lebih cepat haus sehingga bisa sebabkan dehidrasi.

Garam mengandung zat terlarut, dan begitu masuk ke aliran darah akan menurunkan jumlah volume air di dalam tubuh.

Oleh karena itu, dr. Amy menyarankan untuk mengurangi penggunaan garam pada makanan sahur agar tubuh anak tetap terhidrasi dengan baik saat berpuasa.

3. Kurangi aktivitas di luar rumah
Terlalu banyak aktivitas yang dilakukan anak saat berpuasa akan membuatnya haus dan kelelahan karena kehilangan cairan.

Terutama jika Anda membiarkan si kecil bermain di luar rumah saat matahari terik. Ini bisa saja meningkatkan risiko dehidrasi pada si kecil, Moms.

Meski begitu, bukan berarti anak tidak boleh bermain sama sekali. Lebih baik, alihkan aktivitas di luar menjadi kegiatan di dalam rumah saat siang hari.

Buatlah beberapa aktivitas menyenangkan yang tidak terlalu melelahkan seperti melukis, bermain lego, ataupun puzzel. Jangan lupa untuk tetap memberikan waktu tidur siang pada si kecil agar tenaganya terisi kembali.

Editor: Neri Januari Stiani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah