Wajib Tahu, Mengonsumsi alpukat setiap hari Dapat Meningkatkan Kualitas Makanan

- 11 April 2024, 19:30 WIB
Pohon alpukat
Pohon alpukat /KarawangPost/Foto/pixabay-sandid

PRIANGANTIMUR NEWS - Buah Alpukat selama ini hanya dikenal untuk dibuat minuman atau es buah. Namun alpukat ternyata memiliki banyak manfaat untuk mengembangkan kualitas makan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Current Developments in Nutrition pada bulan Januari menemukan bahwa ketika orang dengan obesitas perut makan satu buah alpukat per hari selama 26 minggu, mereka mengembangkan pola makan yang lebih berkualitas.

Setelah enam bulan mengonsumsi alpukat, pola makan subjek menjadi lebih sejalan dengan pola makan sehat, seperti yang diuraikan dalam Pedoman Diet untuk Orang Amerika.

Baca Juga: Laga Persita Tangerang Vs Persib Bandung Jadi Debut Untuk Amunisi Asal Chili Luis Duran

"Dengan meningkatkan kepatuhan masyarakat terhadap pedoman diet, kami dapat membantu mengurangi risiko terkena kondisi kronis dan memperpanjang harapan hidup sehat,” kata penulis utama studi Kristina Petersen, PhD , profesor ilmu nutrisi di Penn State University, seperti ditulis laman Health, Rabu (10/4).

Penelitian awal dilakukan untuk menguji pengaruh asupan alpukat setiap hari terhadap obesitas sentral 1.008 orang dewasa. Menariknya, setelah 26 minggu, Petersen mengatakan angka pada skala subjek tidak mengalami perubahan signifikan dan tidak melihat pengaruh asupan alpukat terhadap lemak perut atau berat badan.

Mereka yang makan alpukat setiap hari lebih cenderung memiliki pola makan yang sejalan dengan parameter makan sehat tersebut. Kelompok ini juga mengalami peningkatan konsumsi sayuran, peningkatan rasio lemak sehat dan tidak sehat, dan penurunan asupan biji-bijian olahan, natrium , dan gula tambahan.

Baca Juga: Istri Babe Cabita Menangis di Depan Pusara Suaminya, Lebaran Hari Pertama Terasa Berat Baginya

"Hal ini menunjukkan bahwa orang-orang mengganti sebagian makanan tinggi garam dan produk biji-bijian olahan dengan alpukat atau kadang-kadang mengonsumsi alpukat sebagai pengganti makanan tersebut," kata Petersen.

Temuan ini menyoroti dampak menambahkan lebih banyak makanan utuh, baik alpukat atau lainnya, ke dalam pola makan Anda, kata Wendy Bazilian, DrPh, RDN , seorang penulis, ahli fisiologi olahraga, dan ahli gizi terdaftar yang berbasis di San Diego.

Halaman:

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x