Kasus Subang dan Kasus Brigadir J, Manakah yang akan Lebih Dulu Terungkap?

20 Juli 2022, 14:34 WIB
Ilustrasi kasus Subang dan tewasnya Brigadir J. /YouTube/Fredy Sudaryanto Sport/

PRIANGANTIMURNEWS- Adanya kesamaan tentang pola-pola kasus Subang dan kasus Brigadir J, kejanggalan-kejanggalan yang terjadi belum terpecahkan, sehingga kasus kedua tersebut belum selesai sampai hari ini. 

Kejanggalan tersebut muncul dari beberapa tokoh yang diwawancarai, entah itu dari pihak keluarga maupun pihak yang lain. 

Kuasa Hukum Keluarga Brigadir J, Johnson Panjaitan, begitu tegas mengatakan bahwa ada beberapa poin kejanggalan, yaitu masalah krusial jam kematian dari Brigadir J.

Baca Juga: Inilah Profil & Rekam Jejak Ji Da Bin Striker Keturunan Korea Selatan Andalan Timnas Indonesia U16

Di mana dikatakan bahwa kematian Brigadir J itu pukul 17.00 WIB, sedangkan keluarga mendapat berita terakhir dari korban sekitar pukul 10.00 WIB. 

Dugaan sementara, Brigadir J tidak dieksekusi di rumah, sedangkan ada juga yang menduga adanya tindak pelecehan dari korban terhadap istri daripada kadiv Propam, di mana dilakukan eksekusi tersebut di rumah.

Sementara itu, dugaan yang lain, adanya saling tembak Brigadir J dan Bharada E semuanya berjumlah 12 tembakan.

Baca Juga: Harga Cabai di Pangandaran Masih Tinggi, Ini Penyebabnya

Yang menjadi pertanyaan, apakah tembakan tersebut diadakan didalam rumah atau di luar rumah, karena tidak adanya tetangga yang mendengar suara tembakan tersebut, sedangkan suara suatu tembakan itu suaranya sangat keras. Dan muncul pertanyaan lain, apakah tembakan itu memakai peredam. 

Jika memang memakai peredam, berarti penembakan itu sudah direncanakan. Tetapi Brigadir J tidak ada niat penembakan sama sekali sebelumnya. 

Kemudian, Johnson menyangka tentang adanya perselisihan waktu penembakan tersebut antara pukul 10.00 WIB dan 17.00 WIB, dimungkinkan pada seling waktu tersebut ada percakapan sebelumnya, dan itu semua terjadi diluar rumah.

Baca Juga: Ridwan Kamil Sebut, Pembangunan Masjid Al Mumtadz Akan Segera Dilanjutkan, Mohon Doanya!

Dan kejanggalan selanjutnya, yaitu terdapat luka-luka pada tubuh korban. Ini menyatakan, bahwa korban tidak hanya ditembak sebelumnya, dan mungkin ada tindakan kekerasan sebelumnya. 

Berita lain yang sudah diterima, yaitu adanya rencana otopsi untuk korban tersebut, dan pihak keluarga juga mengharapkan adanya itu. 

Mengenai kasus Subang, tidak adanya CCTV sama sekali, ini membuat kasus Subang ini semakin sulit untuk dicerna, banyak sekali asupan-asupan yang baru, dan kejanggalan-kejanggalan yang masih dipertanyakan dan belum terselesaikan. 

Semoga kasus Subang dan kasus Brigadir J ini segera terungkap.***

Editor: Galih R

Sumber: YouTube Fredy Sudaryanto Sport

Tags

Terkini

Terpopuler