PRIANGANTIMURNEWS - Telah terjadi kecelakaan yang melibatkan dua kendaraan besar dan tiga kendaraan roda dua di Jalan Raya Singosari, Kabupaten Malang, pada perlintasan kereta api sekitar pukul 12.24 WIB.
Peristiwa tersebut dikabarkan terjadi pada Rabu siang 13 September 2023 dan menelan korban meninggal satu orang bernama Panding Utomo (53), dan dua korban lainnya mengalami luka-luka.
Ketiga kendaraan roda dua yang terlibat yaitu, Honda Beat, yang dikendarai Nandaka Bagus Putra Pratama (22), warga Desa Tirtomoyo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang.
Baca Juga: Tabrakan Maut Bus Sugeng Rahayu Vs Bus Eka Cepat di Ngawi Jatim, 3 Tewas 16 Terluka
Pengendara Honda Vario, yang dikendarai Eny Hari Purwati (53), warga Desa Watugede Kecamatan Singosari Kabupaten Malang.
Serta, pengendara Honda Supra, yang dikendarai Panding Utomo (53), warga Desa Dengkol, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.
Sementara itu untuk pengemudi Truk Kontainer dengan nomor polisi L 9626 UI, yang dikemudikan Sudarto (44) Warga Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang.
Sedangkan, pengemudi Bus Tentrem dengan nomor polisi N 7173 UG, yang dlikemudikan Puryono (61), Warga Jalan L.A Sucipto Gg. Stasiun 14 Rt. 05/04 Kelurahan Blimbing, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Baca Juga: Kereta Api Rapi Dhoho Tabrakan dengan Mobil di Jombang, Enam Meninggal Dua Terluka
Kasi Humas Polres Malang Inspektur Polisi Satu Ahmad Taufik,
mengatakan kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Raya Singosari pada perlintasan kereta api sekitar pukul 12.24 WIB.
Akibat kecelakaan itu pengendara motor bernama Panding Utomo mengalami luka pada bagian kepala dan meninggal dunia dalam perawatan di RSUD Saiful Anwar Kota Malang, sementara dua korban lainnya mengalami luka-luka dan dirawat ke rumah sakit.
Peristiwa kecelakaan tersebut kata Taufik bermula saat kendaraan bus dengan nomor polisi N 7171 UG yang dikemudikan Puryono berjalan dari arah utara menuju selatan dan ada kendaraan roda dua yang dikendarai oleh Nandaka Bagus berada di depan bus tersebut.
Usai menabrak, bus bergerak ke arah kanan dan pada saat bersamaan dari arah berlawanan ada dua kendaraan roda dua yang dikemudikan Panding Utomo dan Eny Hari Purwati dalam posisi berhenti karena akan berbelok ke kanan.
Dalam waktu yang bersamaan dari arah berlawanan melaju kendaraan truk kontainer yang dikemudikan Sudarto. Karena jarak yang sudah dekat, maka tabrakanpun tak dapat di elakan.***