PRIANGANTIMURNEWS - Kecelakaan kereta api mengguncang operasional Commuter Line di Surabaya setelah KA Pandalungan relasi Gambir-Surabaya-Jember mengalami anjlok di Emplasemen area Stasiun Tanggulangin, Minggu 14 Januari 2024, pukul 07.57 WIB.
Insiden ini menyebabkan sejumlah perubahan dalam operasi perjalanan Commuter Line dengan tujuan Surabaya Kota.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Anne Purba, meminta maaf kepada penumpang atas adanya pembatalan perjalanan tujuan Sidoarjo – Surabaya Kota.
Baca Juga: Heboh Pegawai KPK Lakukan Pungli, Jubir Pastikan Penyidik Tak Terlibat
"Kami terus melakukan koordinasi dengan KAI Daop 8 Surabaya untuk evakuasi KA Pandalungan dalam mengupayakan normalisasi jalur rel di Stasiun Tanggulangin," ujarnya.
Sebagai langkah antisipatif, KAI Commuter telah melakukan rekayasa dengan merubah perjalanan Commuter Line yang melintas di lokasi kejadian.
Perjalanan Commuter Line dari Surabaya menuju Sidoarjo - Pasuruan/Malang – Blitar, Commuter Line Penataran serta Commuter Line Supas, hanya akan berhenti di Stasiun Sidoarjo untuk kemudian kembali ke Surabaya.
Baca Juga: Nekat Akan Menembak Capres Anies Baswedan, Pelaku Terancam Hukumam Penjara 4 Tahun
Sementara perjalanan kereta Commuter Line Tumapel dibatalkan pemberangkatannya.
Bagi penumpang Commuter Line Penataran KA (432) tujuan Surabaya Kota yang tertahan di Stasiun Tanggulangin, disarankan untuk membatalkan tiket dan mendapat pengembalian seluruh biaya tiket.
Dapat diinformasikan untuk proses pengembalian tiket dilayani hingga H+7.
PT KAI Daop 8 Surabaya telah membenarkan terkait insiden tersebut dan menyampaikan permohonan maaf.
Baca Juga: Irema Se-Kota Tasikmalaya Bertekad Sukseskan Gelaran Pemilu 2024
Video yang beredar di medsos (media sosial), termasuk di akun Instagram Jaki Jetbus dan Aliqsafrudin, menunjukkan detik-detik anjloknya kereta dengan nomor gerbong lokomotif CC2039804.
KAI Commuter mengimbau pengguna Commuter Line untuk terus mengikuti arahan petugas di stasiun ataupun di dalam kereta.
Informasi terkini terkait layanan perjalanan Commuter Line di Wilayah 8 Surabaya akan terus diinformasikan secara berkala.
Baca Juga: Ketua DPW BKPRMI Jabar: Kembalikan Fungsi Masjid Sebagaimana Zaman Rasulullah!
Pengguna Commuter Line diharapkan dapat memantau perkembangan situasi melalui kanal resmi KAI dan memberikan kerjasama selama proses evakuasi dan normalisasi jalur rel berlangsung.***