PRIANGANTIMURNEWS - Nyaris terlupakan Indonesia sebetulnya memiliki sejarah baru yang mungkin harus dikenang setiap perayaan dan momen detik detik pengibaran bendera pusaka saat upacara di Kabupaten Belu Nusa Tenggara Timur.
Kala itu pasukan pengibar bendera (paskibra) tergambarkan di sebuah video yang beredar sedang menarik untuk mengibarkan bendera, tiba tiba putus.
Pada saat itu pula ada seorang anak tanpa ditunjuk dan disuruh berjalan menuju ke arah tiang bendera langsung memanjat tiang bendera untuk membetulkan tali bendera yang putus.
Baca Juga: Polisi Amankan Terduga Pelaku Pembuangan Bayi di Cikajang Garut
Setelah aksi yang heroik nya itu, seorang anak bernama Yohanes Gama Marchal Lau atau Joni sempat viral dan menggemparkan jagat dunia maya pada 2018 lalu.
Videonya saat memanjat tiang bendera menjadi perbincangan di seluruh media sosial dan media-media mainstream termasuk menjadi pusat perhatian dunia.
Joni kini telah duduk di bangku Kelas 10 di SMAN 1 Atambua. Pria itu pun tampak beranjak dewasa.
Kini Joni yang memanjat tiang Bendera Merah Putih saat upacara HUT ke-73 RI 2018 lalu. Pada menyambut perayaan HUT Kemerdekaan ke 76 mendapatkan bingkisan kemerdekaan dari Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Lotharia Latif.
Baca Juga: Presiden Jokowi Ungkap Wajah Terkini Jalan Tol Trans Sumatera Sepanjang 1.884 KM
Joni mendapatkan pemberian bingkisan ini atas jasa jasanya yang telah berhasil membantu mengibarkan sang saka merah putih hingga berdiri kokoh di NTT pada 2018 lalu. Dan dalam rangka menyambut HUT ke-76 Kemerdekaan RI pada 2021 ini