Pintu Masuk Penerbangan Internasional Hanya Melalui Bandara Soekarno Hatta dan Sam Ratulangi

- 20 September 2021, 20:20 WIB
Kemenhub menegaskan jika pintu masuk penerbangan internasional hanya dari bandara Soekarno Hatta dan Sam Ratulangi
Kemenhub menegaskan jika pintu masuk penerbangan internasional hanya dari bandara Soekarno Hatta dan Sam Ratulangi /Instagram @kemenhub151/

PRIANGANTIMURNEWS - Beredar kabar di media sosial yang menyatakan penerbangan internasional ke Bali dan beberapa bandara internasional di Indonesia sudah mulai dibuka.

Menyikapi kabar kabar tersebut, Kementerian Perhubungan menegaskan sampai hari ini pintu masuk negara untuk penerbangan internasional hanya melalui Bandara Soekarno Hatta Jakarta dan Bandara Sam Ratulangi di Manado.

Pembatasan pintu masuk negara ini dilakukan untuk mengantisipasi dan mencegah penyebaran varian virus baru Covid-19 termasuk Varian Mu (B.1.621) masuk ke Indonesia melalui simpul-simpul transportasi yang melayani rute internasional.

Baca Juga: PPKM Level Diperpanjang 2 Pekan Sampai 3 Oktober 2021, Luhut Kabarkan Covid-19 RI Terkendali

Kemenhub berharap kepada masyarakat agar lebih selektif dan bisa mengklarifikasi terlebih dahulu tentang informasi yang beredar di media sosial, agar tidak menimbulkan kebingungan.

Seperti diketahui bahwa selain virus covid varian alfa dan delta, kini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menambahkan varian virus lain yakni Varian Mu.

Varian Mu, yang juga dikenal sebagai B.1.621, ditambahkan ke daftar pantauan WHO pada 30 Agustus 2021 setelah terdeteksi di 39 negara.

Baca Juga: PKPT 2021 BI Perwakilan Tasikmalaya Angkat Kuliner Unggulan Pindang Gunung

Menurut buletin TV hari WHO tentang pandemi, varian Mu "memiliki konstelasi mutasi yang menunjukkan sifat potensial untuk lolos dari kekebalan".

Varian baru itu mampu menghindari pertahanan kekebalan dengan cara mirip varian Beta yang pertama kali ditemukan di Afrika Selatan, tambah itu. Akan tetapi, perkembangan itu perlu dikonfirmasi oleh penelitian lebih lanjut.


Varian Mu pertama kali diidentifikasi di Kolombia pada Januari 2021. Sejak itu kasus sporadis dan beberapa wabah yang lebih besar tercatat di seluruh dunia.

Baca Juga: YUK BURUAN DAFTAR, Ada Lowongan Kerja di PT KAI, Daftar ke Recruitmen.kai.id

Di luar Amerika Selatan, kasus itu telah dilaporkan di Inggris, Eropa, AS, dan Hong Kong.

Meski variannya kurang dari 0,1 persen dari infeksi Virus Corona secara global, namun virus itu mulai berkembang di Kolombia dan Ekuador yang masing-masing memiliki 39 persen, dan 13 persen dari kasus Covid-19.***

Editor: Muh Romli

Sumber: Instagram @kemenhub151


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah