Pemudik Wajib Tahu! Antisipasi Daerah Rawan Bencana, BNPB Luncurkan Peta Mudik Aman Bencana untuk Masyarakat

- 13 April 2023, 18:56 WIB
Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menunjukkan Peta Mudik Aman Bencana dalam Disaster Briefing di Jakarta, Senin 10 April 2023. ANTARA/HO-Humas BNPB/aa.
Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menunjukkan Peta Mudik Aman Bencana dalam Disaster Briefing di Jakarta, Senin 10 April 2023. ANTARA/HO-Humas BNPB/aa. /

PRIANGANTIMURNEWS - Potensi bahaya mengancam para pemudik lebaran 2023 melalui perjalanan darat.

 

Untuk membantu masyarakat mengidentifikasi potensi bahaya selama mudik, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) meluncurkan Peta Mudik Aman Bencana.

Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan peta mudik aman bencana menyajikan informasi bahaya banjir, cuaca ekstrem dan tanah longsor pada jalur yang dilewati pemudik jalur darat.

Baca Juga: BNPB: Kemampuan Drainase menjadi Pengaruh antara Populasi dan Bencana Hidrometeorologi

"Peta Mudik Aman Bencana ini menyajikan informasi tingkat bahaya banjir, cuaca ekstrem, dan tanah longsor pada jalur atau wilayah yang dilalui oleh para pemudik jalur darat," ujar Abdul Muhari dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Rabu 13 April 2023.

Dikatakan Abdul fitur lainnya dalam peta mudik tersebut, yakni informasi frekuensi kejadian bencana yang pernah terjadi di wilayah teridentifikasi.

Dengan peta ini, BNPB berharap para pemudik lebih siap dalam merencanakan perjalanan pulang kampung dengan aman.

 

Peta yang disajikan menggunakan data dari inaRISK, sedangkan data kejadian bencana bersumber dari Bidang Pusat Data dan Sistem informasi BNPB.

Baca Juga: 47 Bencana dalam Satu Pekan Terakhir! BNPB: Salah Satunya Kebakaran Hutan Saat Musim Hujan

Penyajian peta bahaya menggunakan skala 1:250.000 dan informasi kejadian bencana yang ditampilkan merupakan agregat pada tiap kabupaten atau kota sehingga diperlukan kebijaksanaan dalam membaca informasi yang tersedia.

"Masyarakat dapat mengakses Peta Mudik Aman Bencana melalui tautan https://gis.bnpb.go.id/. Informasi yang teridentifikasi pada peta digital tersebut mencakup wilayah Pulau Sumatera, Jawa, dan Bali," ujar dia.

Sebelumya, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto telah menyampaikan upaya strategis pada Rapat Koordinasi Persiapan Menghadapi Idul Fitri 1444 H dan Antisipasinya.

Selain dengan Peta Mudik Aman Bencana ini, BNPB bersiaga dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi basah, seperti banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem.

Baca Juga: Bencana Kebakaran Sudah Mulai Muncul Di Indonesia, KLHK Sebut Terdapat 81 Titik Panas

Sedangkan bahaya hidrometeorologi kering, seperti kebakaran hutan dan lahan (karhutla), pihaknya menyiagakan personel dan peralatan, termasuk helikopter.

 

BNPB telah menyiapkan total 46 helikopter untuk penanganan karhutla di 6 provinsi prioritas, yaitu Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.

Teknologi modifikasi cuaca (TMC) pun disiapkan untuk upaya pencegahan karhutla.

Menghadapi fenomena mudik jelang lebaran, BNPB juga bekerja sama dengan kementerian/lembaga terkait, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI dan Polri untuk pemantauan lapangan di titik-titik yang akan menjadi penumpukan pemudik.

Baca Juga: Bencana Kebakaran Sudah Mulai Muncul Di Indonesia, KLHK Sebut Terdapat 81 Titik Panas

“Kemudian bekerja sama dengan BPBD, kementerian, lembaga, pemda untuk memantau penyelenggaraan mudik pada titik-titik yang akan menjadi penumpukan pemudik,” kata Suharyanto di Mabes Polri, Kamis 6 April 2023.

BNPB berharap dengan langkah-langkah tersebut, para pemudik bisa bertemu keluarga di kampung halaman dengan aman dan nyaman.***

Editor: Muh Romli

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah