PRIANGANTIMURNEWS - Banyak cara dilakukan warga Tasikmalaya untuk membangun kotanya. Salah satunya membangun suatu kota dengan kepedulian terhadap seni dan budaya.
Salah satu komunitas yang peduli akan Kota Tasikmalaya adalah para musisi Tasik yang tergabung dalam komunitas 'Musisi peduli Tasikmalaya'.
Kepedulian 'Musisi peduli Tasikmalaya' ini bukan hanya dalam seni dan budaya, tetapi juga aktif dalam bidang amal kebaikan lainnya. Salah satunya adalah peduli terhadap Anak Yatim.
Kedudukan anak-anak yatim sangat diistimewakan oleh komunitas ini. Musisi peduli Tasikmalaya menempatkan anak-anak yatim sebagai 'Raja'.
Baca Juga: Liverpool vs Tottenham Hotspur di Liga Inggris: Jadwal, Pratinjau, H2H, Prediksi Skor
Hal ini disampaikan oleh ketua Musisi peduli Tasikmalaya, R. Atik Suwardi Kadarman ketika berbincang dengan priangantimurnews.pikiranrakyat.com melalui telepon selular pada Sabtu, 29 April 2023.
" Bagi kami, anak-anak yatim ini kami anggap raja. Ketika ada acara, mereka kami jemput dan antar oleh rekan-rekan dari komunitas atau klub-klub mobil. Pokoknya para anak yatim sangat kami istimewakan. " ujar Atik.
Menurut R. Atik Suwardi, Musisi Peduli Tasikmalaya yang dipimpinnya ini mulai aktif sejak 2017.
" Saya dapat kepercayaan dari rekan-rekan musisi Tasik menjadi ketua dari Komunitas Musisi Peduli Tasikmalaya. Awalnya kami mengadakan acara 'ngabuburit' bareng dengan anak-anak yatim. " ujar R.Atik yang akrab disapa Kang Atik ini
Baca Juga: Manchester United vs Aston Villa di Liga Inggris: Jadwal, Pratinjau, Head to Head, Prediksi Skor
Kegiatan amal yang dilakukan oleh Musisi peduli Tasikmalaya ini, menurut Kang Atik setiap tahun digelar dan mendapat dukungan penuh dari klub-klub mobil dan motor yang ada di kota Tasikmalaya.
Pada 2018 lalu, Musisi Peduli Tasikmalaya pernah mengadakan acara sunatan massal. Sebanyak 73 anak yatim dari Kota dan Kabupaten Tasikmalaya menjadi peserta dari kegiatan tersebut.
Istimewanya lagi, para anak yatim yang menjadi peserta dari kegiatan amalnya dicari ke pelosok atau kampung-kampung di sekitar Kota Tasikmalaya. Jadi para anak yatim tersebut bukan diambil dari panti, yayasan atau pesantren-pesantren.
Kegiatan amal dari Musisi Peduli Tasikmalaya yang digelar pada bulan Ramadhan lalu adalah acara 'ngabuburit bareng' berupa pemberian santunan kepada 285 anak yatim yang digelar di Makodim 0612 Tasikmalaya.
Baca Juga: AS Monaco vs Montpellier di Ligue 1: Pratinjau, Jadwal, H2H, Prediksi Skor
Musisi Peduli Tasikmalaya yang bermarkas di Jalan Setiarasa Kota Tasikmalaya ini akan terus konsisten peduli dan terus menebar kebaikan. Bukan hanya peduli terhadap seni tapi peduli juga kepada sesama.
Di akhir perbincangan, Kang Atik yang juga merupakan pencipta lagu 'Ya Rasulullah' yang dibawakan oleh Alma Maheltra ini mengundang priangantimur.com untuk hadir pada pada acara di Sanggar Cermin pimpinan Kang Acong.
" Malam ini ( Sabtu, 29 April 2023) ada acara di Sanggar Cermin. Hadir.. ya, Kang. " undang Kang Atik.
Musisi Peduli Tasikmalaya dibawah pimpinan R.Atik Suwardi Kadarman, dalam aktivitas seninya selama ini masih terganjal beberapa hal.
Baca Juga: Ternyata Paham Selibat Adalah Bagian Tradisi Masyarakat Tibet Loh! Apa Itu? Ini Ulasannya
Seperti apakah ganjalan dari Musisi peduli Tasikmalaya ini? priangantimur.pikiranrakyat.com akan mengulasnya pada artikel selanjutnya.***