Jadi untuk pembangunan rumah dinas dan penunjangnya itu terkendala dengan anggaran. Sementara anggarannya sedang difokuskan ke penanganan pandemi Covid.
Yang pasti pembangunan rumah dinas sudah menjadi target proritas di 2022 sesuai dengan berahirnya pak Plt Wali Kota. Keinginan kita kepala daerah sekarang bisa menikmati dulu rumah dinas, setidaknya beliau memiliki sejarah. Dan bisa dilanjutkan untuk wali kota berikutnya," ujarnya.
"Kami berharap, pandemi covid secepatnya berakhir, sehingga anggaran yang sudah dicanangkan untuk penanganan covid bisa diproritaskan untuk pembangunan rumah dinas dan pembangunan fisik lainnya," ujarnya.***