Network
"Tujuan olah raga selain untuk menyalurkan hobi, mencetak atlit juga menjaga kesehatan agar para siswa siswi sehat rohani dan jasmani nya sehingga kalakter keberaniannya terbentuk," ujar, Ahmad.
Ia juga menyebut, posadin yang di gelar 2 tahun sekali ini menjadi barometer seluruh daerah di Indonesia. Pasalnya awal terbentuk Porsadin ini di Kota Tasikmalaya sejak 18 tahun lalu. Sementara kegiatan lomba di tingkat nasional baru ke 4 sementara kita sudah 9 kali. Jadi perlombaan porsadin ini lebih dulu terbentuk di Kota Tasikmalaya.
Ia juga menyebutkan selama perjalanan 18 tahun DPC FKDT Kota Tasikmalaya melaksanakan kegiatan porsedin sudah meraih penghargaan dari Wali Kota Tasikmalaya dan Gubernu Jawa Barat.
Ia juga menyebutkan selama pandemi Covid-19 dan PPKM mulai level 4 hingga sekarang level 3 dari 10 Kecamatan se Kota Tasikmalaya ada 824 Madrasyah Diniyah dan 5.884 guru pembimbing kami tidak mengintruksikan kegiatan tatap muka porasdin juga tidak melarang yang pasti menyerahkannya ke masing masing lembaga, sehingga kegiatan porsadin dilaksanakan di masing masing kecamatan, untuk tatap muka dilaksanakan tatap muka secara terbatas dengan sistem acak.
Ia berharap, saya semoga dari porsadin yang ke 9 ini dapat melahirkan para peserta yang terbaik, soleh solehah, sehingga nantinya di lanjut pada persaingan tingkat Provinsi Jawa Barat di tahun 2022 di Kabupaten Garut, mudah mudahan semua sehat dan mendapat prestasi terbaik terutama hasil dari uji mental ini bisa mengamalkan dalam kesehariannya terbaik di hadapan Allah.***
