Network
PRIANGANTIMURNEWS - Mobil ambulans terbalik setelah tertabrak truk boks, dan membawa bayi yang berumur tiga hari.
Kecelakaan tersebut terjadi di Simpang empat Tonjong, tepatnya Jalan Jendral Sudirman, Ciamis, Jawa Barat pada Kamis 23 Februari 2023 pada pukul 09.15 WIB.
Beruntung, bayi tersebut selamat dari insiden mematikan tersebut karena memang tengah berada dalam box inkubator sehingga terlindungi.
Baca Juga: Harumkan Indonesia! Pandawagroup Semakin Dikenal Dunia, Ini Dia Buktinya.
Kronologi kecelakaan tersebut terjadi ketika truk boks dengan plat nomor Z 8084 KL melaju dari jalur arah barat, atau dari Tasikmalaya menuju Banjar.
Sementara mobil ambulan milik Rumah Sakit (RS) Dadi Keluarga tengah melaju menuju arah utara dengan kecepatan kencang.
Saat itu lampu lalu lintas memang tengah berwarna merah, dan truk datang melaju cukup kencang karena lampu hijau.
Ambulan bersirine tersebut datang dari bawah menuju atas dan dalam keadaan walau keadaan lampu merah, sehingga tabrakan pun tak bisa dihindarkan.
Baca Juga: PAUD Kober Rahmatullah BRP Adakan Kunjungan Ke Dinas Pemadam Kebakaran Kota Tasikmalaya
Truk bagian depan menabrak bagian tengah ambulan dengan kencang, ambulan terbalik begitu juga dengan truk box tersebut.
Pihak sopir truk selamat, begitu juga dengan empat penumpang beserta bayi tiga tahun. Sementara Sopir Ambulans dibawa ke RS Dadi Keluarga.
Evakuasi mobil ambulans dan truk boks tersebut melibatkan mobil derek dan cukup memakan waktu lama.
Sehingga menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Nasional III Ciamis terhenti dan dialihkan ke jalan alternatif lain.
Dalam insiden ini AKP Asep Iman Hermawan, Kasat Lantas Polres Ciamis menyampaikan keterangan dari beberapa saksi mata.
“Keterangan saksi, dari barat posisi lampu hijau. Ambulan dari arah utara ke selatan, lampu merah," ujar Asep.
Baca Juga: Miris! Mario Pelaku Penganiayaan yang Suka Pamer Harta Ini Ternyata Anak Pejabat di Kanwil Pajak
"Dalam mobil ambulan ada empat orang, bayi umur tiga hari, berikut keluarga dan satu perawat,” tambahnya.
"Korban yang utama, informasi dari pihak rumah sakit selamat. Luka ringan, Drivers ambulan dibawa ke RS Dadi Keluarga dan sopir truk boks di kita," lanjutnya.
Sementara untuk sopir truk boks sementara diamankan untuk diperiksa dan dimintai keterangan.
Asep menyampaikan bahwa dalam undang-undang mobil ambulans adalah prioritas utama terutama ketika lampu lalu lintas merah.
Akan tetapi tetap harus memperhatikan kondisi jalanan, dan penumpang kendaraan lain.
“Meski pun mendapat prioritas, pengemudi mobil ambulan tetap harus hati-hati,” ucap Asep.
Asep kemudian mengimbau untuk tetap memberi prioritas pada ambulans, itu sebabkan ketika lampu hijau dan terdengar sirine lebih baik pelankan.
Sopir truk boks tersebut pun mengaku kaget, dan sempat melakukan rem dadakan namun tak berhasil.
"Saya sempat rem mobil, namun tidak ke rem. Saya tidak apa-apa, mau ke Banjar buat kirim barang makanan seperti ciki," ucap Riki.***
Disklaimer: Artikel ini pernah dimuat di koran.pikiran-rakyat.com berjudul, "Ambulans Kecelakaan, Bayi Beruisai 3 Hari di dalam Ambulans Selamat," yang ditulis Nurhandoko Wiyoso
