Kasus Dugaan Pemukulan Siswa SMA di Tasikmalaya Islah Lagi, Proses Hukum Apakah Dilanjut? Ini Penjelasannya

- 23 Mei 2023, 08:55 WIB
 Kepala SMA N 1 Tasikmalaya Dr. H Yonandi dan perwakilan dari pelaku dan korban, saat memberikan keterangan kembali islah dugaan pemukulan pada siswi SMA, Senin 22 Mei 2023./Edi Mulyana/Priangantimurnews /PRMN
Kepala SMA N 1 Tasikmalaya Dr. H Yonandi dan perwakilan dari pelaku dan korban, saat memberikan keterangan kembali islah dugaan pemukulan pada siswi SMA, Senin 22 Mei 2023./Edi Mulyana/Priangantimurnews /PRMN /


Kepala SMA Negeri 1 Kota Tasikmalaya, Dr.H.Yonandi,S.Si.,M.T. menyebut, Senin 22 Mei 2023 kedua belah pihak antara pelaku dan korban dugaan pemukulan melakukan islah yang kedua kalinya.

Baca Juga: Kasus Dugaan Pemukulan Siswa SMA di Tasikmalaya, Ortu Korban Lapor ke Polisi

Islah saling memaafkan antara keluarga pelaku dan keluarga korban dilakukan Senin pukul 13.00 sampai 15.00 WIB dan disaksikan oleh berbagai pihak.

"Alhamdulillah luar biasa, hari ini saya bahagia dan saya menyampaikan sudah islah seizin dari kedua belah pihak antara keluarga pelaku dan keluarga korban,"kata Yonandi.

Kesepakatan saling memaafkan yang berakhir islah tidak terlepas untuk memikirkan masa depan anak anak. Jadi kedepan anak anak kita harus dipertahankan.

"Pointnya berjuang untuk masa depan anak, mereka saat ini kelas 11 dan masih ada 1 tahun lagi, apalagi minggu ini ada ujian akhir semester. Makanya keduanya sepakat untuk berdamai dan tidak ada lagi tuntut menuntut,"ujarnya.

 

Baca Juga: Siswa SMA Pradita Dirgantara Ryura Assyifa Ramadhin Lolos di 10 Perguruan Tinggi di Luar Negeri, Ini profilnya

Mulai hari ini semuanya akan menjaga nama baik kedua pihak baik di sekolah, lembaga, keluarga, dan yang utama menjaga anak anaknya. 

Halaman:

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x