Jelang Pemilihan Wali Kota Tasikmalaya, Yusuf Berikan Sinyal Kepada Ivan Dicksan

16 April 2024, 19:21 WIB
Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya, M.Yusuf berikan sinyal ke Ivan Dicksan./Edi Mulyana/priangantimurnews/PRMN /

PRIANGANTIMURNEWS - Pemilihan Umum Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tasikmalaya tidak terasa sudah semakin dekat. Bahkan beberapa Bakal Calon Wali Kota sudah nampang di Baliho ukuran kecil mau pun ukuran besar. 

Beberapa Baliho Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya sudah nampang sejak lama, baik di sepanjang Jalan Protokol, atau jalan memasuki pemukiman warga.

Beberapa Baliho yang telah muncul dan berani nampang di muka umum seperti halnya Baliho yang kini masih menjabat sebagai Sekertaris Daerah (Sekda)Kota Tasikmalaya Ivan Dicksan, Yanto Aprianto OCE. M.Yusuf, Dede Muharan, Viman dan lainnya. 

Baca Juga: Malam Takbir Pj Wali Kota Tasikmalaya Monitoring Sejumlah Titik Pelayanan

Dari sejumlah Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya yang nampang di Baliho salah satunya sempat menjabat Wakil Wali Kota Tasikmalaya dan juga sempat mengisi kekosongan Wali Kota selama kurang lebih satu tahun setengah yakni M.Yusuf.

Dari sejumlah Bakal Calon Wali Kota Tasikmalaya dua diantaranya M.Yusuf dan Dr.Ivan Dicksan memiliki pengalaman atau keahlian dalam mengelola roda pemerintahan. 

Namun dari dua Bakal Calon ini Ivan Dicksan masih mejabat sebagai Sekertaris Daerah (ASN) , hal itu menjadi bahan komentar positif dari Bakal Calon Wali Kota M.Yusuf.

Baca Juga: Aktivis 96 Prediksi Pilkada Kota Tasik Akan Lahir 5 Bakal Calon Wali Kota

"Harus diingat ASN itu ada syarat. Kemudian harus memundurkan diri. Kalau memang berniat harus cepat cepat mundur lalu persiapan untuk meningkatkan elektabilitas, karena ASN ini sudah jelas tidak berpolitik," kata M.Yusuf, Selasa 16 April 2024.

Kata, Yusuf, tetapi ketika seseorang sudah terjun ke dunia politik, dia harus bisa menganggap elektabilitas nya di politik itu sebagai apa, kalau saya silahkan, itu bagus, apalagi bergabung dengan saya. 

"Kalau pak Ivan Dicksan bergabung dengan saya enak banget itu, apalagi beliau orang nya paham pemerintahan, tetapi tetap yang milihkan rakyat," kata Yusuf. 

Baca Juga: Yanto OCE Bakcalon Wali Kota Tasikmalaya Komentari Soal Survai dan Pollingkita.com

Jadi jika pak Ivan mau menjadi bagian dari pesta demokrasi ini, sosialisasi silahkan, tetapi jangan menggunakan fasilitas negara dikarenakan beliau masih menggunakan jabatan.

"Kalau saya bagus pak Sekda itu kalau dilihat dari pengalaman di pemerintahan itu bersama saya juga kan beliau menjadi seorang Sekda, ketika saya perpanjang kedudukan Sekda nya sampai 2026 artinya menunjukkan yang bagus, jadi bukan persoalan visi, karena di PNS itu sudah ada tugasnya dan aturannya. Kalau ASN tinggal melaksanakan tugas sesuai dengan aturan yang ada,"ujarnya.

Urusan visi misi nya tugas calon kepala daerah yang akan memajukan kedepannya seperti apa. Jadi tidak ada istilah ASN visioner. Persoalan visi ada di kepala daerah.***

Editor: Sri Hastuti

Tags

Terkini

Terpopuler