Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetyani Minta Usut Tuntas Kasus GgGAPA

- 19 November 2022, 19:20 WIB
 Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetyani/Instagram @Nettyprasetyani
Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetyani/Instagram @Nettyprasetyani /

"Pengusutan harus dilakukan sampai pada bagaimana sistem pengawasan pemerintah terhadap peredaran obat selama ini?" kata Netty.

Dikatakan Netty diduga penyebab GgGAPA adalah bahan baku obat yang tercemar. Seharusnya hal ini bisa dicegah sejak awal.

"Bagaimana pengawasan BPOM terhadap obat yang beredar,apakah pengawasannya belum maksimal karena keterbatasan wewenang, keterbatasan SDM, kelalaian prosedur atau ada kendala apa?," kata Netty.

Baca Juga: Hiatus Selama Tiga Tahun, Chen EXO Ungkap Hal Ini Tentang Dirinya

Dalam pandangan Netty, hal-hal tersebut seharusnya dapat dijelaskan oleh BPOM, baik terkait pengawasan pre-market maupun post-marketnya. Baik obat yang diproduksi di dalam negeri maupun obat impor.

Mengutip keterangan Bareskrim Polri, Netty mengatakan, perusahaan farmasi yang ditetapkan sebagai tersangka diduga tidak melakukan pengecekan atau quality control atas propilen glikol (PG) yang mengandung cemaran etilen glikol (EG) dan dietilen glikol (DEG).

"Menurut info yang saya terima, bahan PG yang beredar di Indonesia yang menghasilkan cemaran penyebab gagal ginjal akut, banyak di impor dari China, India, dan Vietnam."kata Netty.

"Nah, apakah selama ini tidak ada pengecekan dan pengawasan terhadap bahan PG impor tersebut sebelum dan sesudahnya?" Kata, Netty.

Baca Juga: Warga Tasikmalaya Antusias Sambut Kedatangan Anies Baswedan, Emak-emak Histeris

Oleh sebab itu, anggota DPR RI Daerah Pemilihan Cirebon-Indramayu ini mendukung sepenuhnya pengusutan kasus GgGAPA sampai tuntas.

Halaman:

Editor: Muh Romli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah