Empat Hari Dipecat, Sam Altman Kembali Sebagai CEO OpenAI Berkat Dukungan Microsoft

- 23 November 2023, 22:11 WIB
  Sam Altman kembali sebagai CEO setelah dipecat OpenAI./REUTERS/Craig Hudson/
Sam Altman kembali sebagai CEO setelah dipecat OpenAI./REUTERS/Craig Hudson/ /

PRIANGANTIMURNEWS - Kabar pemecatan Sam Altman sang pembuat ChatGPT sempat menghebohkan. Namun tak lama dari kabar itu, Sam Altman kembali sebagai CEO OpenAI.

Dipecatnya Sam Altman membuat heboh publik mengenai masa depan dari startup yang menjadi pusat pengembangan kecerdasan buatan OpenAI.

Namun selang dari empat hari pemecatan, Sam Altman kembali sebagai CEO bahkan memperkenalkan dewan baru dengan mantan co-CEO Salesforce Bret Taylor sebagai ketua dan Larry Summers, mantan Menteri Keuangan As, serta Adam D'Angelo sebagai direktur.

Baca Juga: Bela Siswa Pelaku Perundungan Dinas Pendidikan Cilacap Diminta Pecat Kepsek SMPN 2 Cimanggu

Dilansir dari ANTARA, Kembalinya Sam Altman ke OpenAI berpotensi membuka era baru perusahaan yang sudah lama berhadapan dengan kekhawatiran mengenai bahaya kecerdasan buatan dan potensi untuk dikomersialisasikan. 

"Saya berharap dapat kembali ke OpenAI," kata Sam Altman dalam sebuah posting di platform media sosial X (Twitter), Selasa (21/11) malam dikutip dari ANTARA. 

Diketahui Sam Altman dipecat dari OpenAI pada hari Jumat (17/11). Terkesan mendadak bahkan dewan tidak memberikan penjelasan rinci atas pemecatan pembuat ChatGPT tersebut. 

Namun demikian, Analis Keuangan AJ Bell Danni Hewson berpendapat adanya perombakan di OpenAI akan menguntungkan Altman dan Microsoft yang sudah bekerja sama mengeluarkan miliaran dolar untuk startup itu dN menyebarluaskan teknologinya ke pelanggan secara global. 

Baca Juga: Garante Tuntut Penggembang ChatGPT, Microsoft Dukung OpenAI Matikan Layananya di Italia

"Masih ada pertanyaan besar mengenai mengapa Altman dipecat dan mengapa Microsoft tidak diberi tahu tentang keputusan tersebut," kata Bell Danni Hewson.

"Yang jelas adalah bahwa Microsoft sekarang akan memainkan peran yang jauh lebih besar, bahwa kemitraan ini akan menjadi lebih kuat, dan kedua perusahaan ini akan lebih terintegrasi," sambung dia.

Kembali sebagai CEO OpenAI, Sam Altman memicu guncangan besar di OpenAI, dengan Presiden Greg Brockman. Greg Brockman mengundurkan diri sebagai isyarat protes.

Sebelumnya di hari Minggu Altman kembali ke kantor berharap pengangkatan dirinya lebih cepat. Namun dewan sekali lagi mengejutkan dengan menunjuk mantan bos Twitch Emmett Shear sebagai CEO interim. 

Baca Juga: Perusahaan Milik Bill Gates, Microsoft Terapkan Kebijakan Cuti Tak Terbatas Bagi Karyawan

Dalam sebuah unggahan di X pada Selasa, Shear mengatakan dia bekerja "72 jam yang sangat intens" untuk membawa stabilitas - dan pada akhirnya Altman - kembali ke OpenAI.

"Ini adalah jalur yang memaksimalkan keselamatan sekaligus melakukan yang terbaik bagi semua pemangku kepentingan yang terlibat," kata dia.

Langkah yang diambil Sam Altman ini tidak terlepas dari dukungan Microsoft. Ketika Altman dipecat, CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan bahwa pembuat ChatGPT itu bisa memimpin tim penelitian baru bersama Brockman dan rekan-rekan lain yang keluar dari OpenAI.

Karena diketahui pada hari Senin, hampir 700 orang lebih staf OpenAI mengancam akan keluar dan bergabung dengan upaya Microsoft kecuali dewan mengundurkan diri dan mengembalikan Altman. 

Ancaman tersebut kemudian didukung kekuatan komputasi Microsoft, aset utama yang mendorong teknologi OpenAI bersama dengan staf ilmuwan komputer mereka.***

Editor: Muh Romli

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x