PRIANGANTIMIRNEWS - Berikut bacaan Talbiyah lengkap, kalimah yang sunnah dibacakan saat melaksanakan ibadah haji dan umroh.
Bacaan Takbiyah disediakan lengkap, baik tulisan arab, latin dan terjemahannya.
Melaksanakan ibadah haji merupakan kewajiban bagi umat Islam, yang telah dinyatakan mampu, baik secara materi maupun kesehatan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Mual Saat Hamil Salah satunya Istirahat yang Cukup
Ibadah haji juga merupakan salah satu yang tercantum dalam rukun Islam yang 5, diantarana, Syahadat, shalat, zakat, puasa dan haji.
Dalam pelaksanaanya, Jemaah haji selalu melafalkan niat ihram atau haji di tanah suci hingga memasuki Masjidil Haram, yang disebut kalimat Talbiyah.
Kalimat Talbiyah adalah salah satu amalan sunnah yang dianjurkan para ulama ketika melakukan ibadah haji.
Baca Juga: Dua Hakim di Banten Ditangkap Polisi Karena Rutin Nyabu
Kalimat talbiyah dibaca secara terus-menerus oleh jemaah haji hingga melempar jumrah pada 10 Dzulhijjah.
Bacaan talbiyah yang masyhur diucapkan oleh Rasulullah SAW dan para sahabat yakni:
لَبَيْكَ اللَّهُمَّ لَبَيْكَ. لَبَيْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ لَبَيْكَ. إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لَا شَرِيْكَ لَكَ
“Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syarika lak".
Baca Juga: Penampilan Raline Shah di Festival Film Cannes 2022, Netizen: Cantiknya Gak Ada Obat!
Artinya: “Aku datang memenuhi panggilanMu, ya Allah. Aku datang memenuhi panggilanMu. Aku datang memenuhi panggilanMu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, aku datang memenuhi panggilanMu. Sesungguhnya segala puji nikmat dan segenap kekuasaan adalah milik-Mu, tidak ada sekutu bagi-Mu.”
Adapun lafal shalawat yang dibaca oleh jemaah haji setelah melafalkan kalimat talbiyah sebagai berikut:
اللّٰهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّد
Allahumma shalli wa sallim ‘ala sayyidina Muhammadin wa ‘ala ali sayyidina Muhammadin.
Artinya, “Ya Allah berilah kesejahteraan dan keselamatan atas Junjungan kami Nabi Muhammad dan keluarganya”.
Baca Juga: Waspada Tilang Elektronik, Polisi Kini Bisa Tilang Pakai HP
Sebagai penutup shalawat yaitu doa permohonan ridha dan surga:
اللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْأَلُكَ رِضَاكَ وَالْجَنَّةَ وَ نَعُوْذُبِكَ مِنْ سَخَطِكَ وَالنَّارِ. رَبَّنَا اٰتِنَا فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلٰاخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
Allahumma inna nas’aluka ridhaka wal Jannah, wa na‘udzu bika min sakhatika wan nar. Rabbana atina fid duniya hasanah wa fil akhirati hasanah wa qina ‘adzaban nar.
Artinya, “Ya Allah sungguh kami memohon ridha dan surga-Mu. Kami berlindung kepada-Mu dari murka dan neraka-Mu. Wahai Tuhan kami, anugerahkanlah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat. Lindungilah kami dari siksa neraka.”***