Pria asal Kota Tasikmalaya yang berprofesi sebagai karyawan di perusahaan multinasional yang bergerak di bidang energy global ini juga melaporkan ,tidak kurang dari 100 orang WNI yang tinggal di Inggris ikut terlibat dalam aksi tersebut.
"Demontrasi bela Palestina ini bukan hanya diikuti WNI yang tinggal di London,tapi dari luar London juga banyak yang datang. WNI yang tinggal di Kota Reading juga datang. Kota Reading ini jaraknya lebih dari 65km dari London atau kalau naik kereta bisa ditempuh dalam waktu 1,5 jam,"lanjut Farid yang juga merupakan Ketua Diaspora untuk wilayah Eropa Timur ini.
"Pada saat aksi Demontrasi ini jalanan di London ditutup. Unjuk rasa ini dimulai dari daerah Embankment dan berakhir di Parliament Square (Westminster). Aksi ini berjalan lancar dan aman.Tidak ada bentrokan dengan aparat keamanan semua berjalan damai dan Alhamdulillah bendera Palestina dan Indonesia yang dibawa peserta aksi berkibar dimana-mana,"lapor Farid.
Baca Juga: Aksi Heroik Kakek Usia 75 Tahun, Gagalkan Komplotan Maling Motor, Walau Harus Terluka Tembak
Pria yang tinggal di Kota Cobham yakni Kota tempat para pemain Kesebelasan Chelsea tinggal dan melakukan latihan ini juga mengatakan bahwa menyampaikan pendapat di London sangat dihargai.
"Disini menyampaikan pendapat sangat dihargai asal tentu saja tetap menjaga keamanan. Dan selesai demo digelar jalanan akan bersih kembali. Sampah-sampahpun sama sekali tidak ditemui di sepanjang rute yang dilewati demo,"pungkas Farid yang merupakan alumni SMPN 2 Kota Tasikmalaya ini.
Kepedulian warga dunia terhadap Palestina akan terus berlanjut. Simpati dan dukungan juga akan terus mengalir dar masyarakat Indonesia baik yang tinggal di dalam ataupun di luar negeri.
Arogansi Israel terhadap Palestina akan mendapat balasan menyakitkan dari Sang Maha Pencipta. Dunia mengutuk! Belum lagi balasan kelak di akhirat.***