Network
PRIANGAN TIMUR NEWS - Meski dijaga dengan ketat, enam tahanan asal negara Palestina berhasil kabur melarikan diri dari penjara Israel.
Ke enam tahanan berhasil kabur di saat lengah dari pengawasan. Trik meloloskan diri ke enam tahanan dengan cara menggali lubang.
"Saat mereka meloloskan diri melalui lubang yang telah ada saat penjaga sedang terlelap tidur," dikutip priangantimurnews.pikiran-rakyat.com dari Instagram @viceind 13 September 2021.
Baca Juga: 5 Suplemen Ini Dapat Sembuhkan Gangguan Kecemasan, Stres Hingga Kerusakan Fungsi Otak
Lolosnya ke enam tahanan Israel sebagai pembobolan penjara terbesar oleh warga Palestina sejak 23 tahun silam.
Lima napi merupakan anggota Jihad Islam, sementara satunya lagi merupakan petinggi Brigade Martir Al Aqsa.
Mereka mendekam di penjara Gilboa yang memiliki tingkat keamanan tinggi di Israel utara. Aksinya berlangsung pada Senin, 6 September 2021, dini hari.
Aparat Zionis telah mengerahkan ratusan personel, dibantu tentara dan dinas keamanan internal Shin Bet.
Untuk melacak jejak para napi yang melarikan diri aparat zionis Israel juga menurunkan Anjing pelacak.
Menurut penyelidikan awal ke enam tahanan berhasil melarikan diri dari tahanan pergi ke kamar kecil sekitar pukul 01:30 waktu setempat.
Baca Juga: Ditabrak Mobil Porsche Magnum, Pengemudi Ojek Online Kehilangan Kaki Kirinya
Mereka lalu membuka lubang yang selama ini tertutup benda, dan loncat satu per satu.
Mereka merangkak menuju lubang lain, yang berada tepat di bawah menara pengawas.
Di sana, seorang penjaga yang sedang bertugas tampak terlelap.
Baca Juga: Jadwal Acara RCTI Senin 13 September 2021, Ada Layar Drama Indonesia, Sinetron Ikatan Cinta Hari Ini
Tak ada satu pun penjaga di ruang kontrol yang menyadari para tahanan itu telah melarikan diri.
"Peristiwa ini baru terungkap dua jam kemudian—para napi mungkin telah sampai di wilayah Tepi Barat, Palestina," kata Menteri Keamanan Israel Omer Barlev.
Kata, Omer aksinya sudah terencana dengan baik. Oleh karena itu, kami menduga ada bantuan dari luar.
"Kami masih menyelidiki kasus ini. Akan kembali menangkap para buronan itu.” kataOmar.
Omar menyebut, para napi diduga melarikan diri ke Jenin, kota di utara tepi barat yang merupakan tempat tinggal keluarga mereka.
Di wilayah itu, otoritas Palestina yang diakui secara internasional tidak memegang kendali.
Kota tersebut dikuasai oleh milisi lokal. Milisi di Jenin sempat bentrok dengan pasukan Israel dalam beberapa pekan terakhir.
Baca Juga: Alasan Seseorang Mengalami KIPI Pasca Penyuntikan Dengan Efek Samping dari 8 Jenis Vaksin Ini
Dugaan awal aparat menyebut para napi yang melarikan diri menggali lubang pakai sendok berkarat yang disembunyikan di balik poster di sel mereka.
"Sejak itu terungkap bahwa mereka melubangi dinding dan menggali belakang wastafel untuk mencapai sistem drainase penjara," ujarnya. ***
