Menurut WHO: Banyak Bukti Omicron Menyebabkan Gejala yang Lebih Ringan

- 4 Januari 2022, 21:59 WIB
Ilustrasi Vaksin Covid-19.
Ilustrasi Vaksin Covid-19. /Pexels/

PRIANGANTIMURNEWS- Banyak bukti muncul bahwa varian virus corona Omicron mempengaruhi saluran pernapasan bagian atas, menyebabkan gejala yang lebih ringan daripada varian sebelumnya, kata seorang pejabat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Selasa, 4 Januari 2022.

Dilansir priangantimurnews.com dari Channelnewsasia. Manajer Insiden WHO Abdi Mahamud mengatakan kepada wartawan yang berbasis di Jenewa, mengatakan itu bisa menjadi "berita baik".

"Kami melihat semakin banyak penelitian yang menunjukkan bahwa Omicron menginfeksi bagian atas tubuh. Tidak seperti yang lain, itu dapat menyebabkan pneumonia parah,"

Baca Juga: Remaja Pria Tenggelam di Pantai Barat Pangandaran, Tim SAR Gabungan Lakukan Pencarian

Namun, dia menambahkan bahwa penularan Omicron yang tinggi berarti akan menjadi dominan dalam beberapa minggu di banyak tempat, menimbulkan ancaman di negara-negara di mana sebagian besar penduduknya tetap tidak divaksinasi.

Pernyataannya tentang pengurangan risiko penyakit parah berpadu dengan data lain termasuk studi dari Afrika Selatan, yang merupakan salah satu negara pertama di mana Omicron terdeteksi.

Namun, Mahamud juga memberikan peringatan, menyebut Afrika Selatan sebagai "pencilan" karena memiliki populasi muda di antara faktor-faktor lainnya.

Baca Juga: Canggih!! Perusahaan Truk Autopilot TuSimple menggunakan Chip Nvidia untuk Komputasi Otonom

Ditanya tentang apakah vaksin khusus Omicron diperlukan, Mahamud mengatakan terlalu dini untuk mengatakan tetapi menekankan bahwa keputusan tersebut memerlukan koordinasi global dan tidak boleh diserahkan kepada sektor komersial untuk memutuskan sendiri.***

Editor: Agus Kusnadi

Sumber: channelnewsasia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah