Selain itu sebagian besar negara juga menangguhkan kerjasama hingga pengakuan mereka terhadap Afghanistan sejak September tahun lalu negara ini terancam kelaparan setelah stok pangan yang disuplai PBB dikabarkan semakin menipis.
Hal ini memberi dampak besar bagi 38 juta penduduk Afghanistan pendapatan rata-rata masyarakat telah dipangkas sementara harga pangan semakin meroket.
Tak jarang masyarakat rela membeli roti yang telah berjamur dan tak layak konsumsi untuk dimakan bersama keluarga kondisi memprihatinkan ini menarik simpati dari seluruh penjuru dunia yang terhimpun melalui donasi kemanusiaan yang terus disalurkan.
2. Argentina
Negara kedua yang terancam bangkrut adalah Argentina pada pertengahan tahun 2021 Argentina dinyatakan default karena tak bisa melunasi utang ke kreditor.
Kondisi ini bermula dari kebijakan keliru pemerintah Argentina yang mematok satu dollar Amerika senilai dengan satu peso Argentina.
Berimbas pada masyarakat yang secara masif menarik uang di bank pada tahun 2005 dan 2010 negara ini Mulai mengumpulkan kreditur dan mengajukan restrukturisasi utang sebesar 100 miliar atau 1440 Triliun Rupiah.
Tak lama berselang Argentina kembali mengajukan pinjaman sebesar 50 miliar atau 720 triliun ke internasional Punisher fan pada 2018.
Dan ini dibutuhkan untuk menangani krisis ekonomi yang dipicu oleh lonjakan inflasi mata uang peso Argentina juga anjlok hingga 40%.