"Kenapa? Dia berusaha bunuh diri setidaknya sudah sampai 10 kali dan bahkan 11 kali. Saya selalu hadir untuknya, sepanjang waktu," tambahnya.
"Saya melihat dengan mata saya sendiri. Saya tidak bisa tidur sepanjang malam. Kalian ingin bukti? Saya memiliki videonya,"
Baca Juga: Dampak Serangan Balasan Israel di Gaza, Infrastruktur Penting Rusak
"Dimana dirinya selalu ingin gantung diri di Depan Kantor Rehabilitas Prajurit. Agar kalian tahu, dirinya memiliki trauma dalam perang!" tegasnya.
"Mengapa saya harus melihat penderitaannya? Berdinas di Perbatasan Gaza, Saya menerima panggilan dari orang terdekatnya," tugasnya
"Mengapa keluarga kami tidak menerima perawatan?" tanyanya.
Baca Juga: Israel Serang Gaza, 10 Orang Tewas Termasuk Pemimpin Kelompok Militan dan 75 Terluka
Laporan yang sama tersebut datang berangsur-angsur dari anak-anak atau keluarga korban. Bahkan beberapa diantaranya berhasil bunuh diri.
Rata-rata korban yang mengalami gangguan kesehatan mental tersebut adalah Tentara Zionis Israel yang ikut perang di Jalur Gaza pada tahun 2014.
Mereka telah membunuh sebagian besar prajurit Palestina. Bahkan warga lansia, anak-anak, dan bahkan wanita yang tak bersalah.