Menembakan Senjata Airsoftgun 4 Kali ke Langit, Seorang Pedagang Diamankan Polisi

13 April 2021, 22:19 WIB
Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Adanan Mangopang (kanan) memperlihatkan airgun yang digunakan Ervin (33) untuk aksi koboi di Pasar Caringin pada 9 April lalu di Mapolrestabes Bandung Kota Bandung pada Selasa 13 April 2021.* /Pikiran Rakyat/Mochamad Iqbal Maulud

PRIANGNTIMURNEWS - Pria pelaku penembakan empat kali ke langit dengan senjata mirip senjata api jenis Glock yang terekam CCTV akhirnya diamankan.

Aksi koboi tersebut terjadi di Pasar Induk Caringin, Kota Bandung, pada Sabtu 9 April 2021 malam lalu. Tak butuh waktu lama, polisi pun langsung bergerak, untuk mengetahui siapa yang berani menembak sembara‎ngan tersebut.

"Kurang dari 24 jam, unit Reskrim Polsek Babakan Ciparay dibantu tim Resmob Satreskrim Polrestabes Bandung, berhasil mengamankan pelaku," kata Kasat Reskrim Polrestabes Bandung, AKBP Adanan Mangopang, saat diwawancarai dalam ungkap kasus di Mapolrestabes Bandung, di Jalan Merdeka Kota Bandung pada Selasa 13 April 2021.

Baca Juga: Ngabuburit di Korsel menjadi Alternatif Hiburan Rakyat di bulan Suci Ramadhan bagi Warga Pangandaran

 

Pria yang terekam dalam CCTV ini diketahui‎ bernama Ervin Renindhita (33). Diketahui Ervin merupakan seorang pedagang di salah satu kios yang ada di pasar induk Caringin. Saat dimintai keterangan, Ervin mengaku tengah mencari seorang pria berinisial A.

"Dia lagi cari orang. Cuma enggak ditemui. Dia marah dan langsung mengeluarkan senjata air gun tersebut dan menembakkannya ke udara sebanyak empat kali," ucap Adanan seperti dikutip priangantimurnews.com dari Pikiran Rakyat.

Adanan menyebut, senjata air gun yang berhasil diamankan sebagai barang bukti itu, diketahui didapat oleh Ervin, dengan cara membeli secara daring dari online shop.

Adanan juga mengatakan selain amankan senjata air gun jenis Glock, polisi juga amankan beberapa butir peluru Gotri, serta dua kartu bertuliskan anggota Perbakin. "‎Hanya saja kita masih mintai keterangan yang bersangkutan, untuk mendalami motif," ucapnya.

Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Tanggapi Korupsi di Indonesia Hingga Minta agar Kepala Daerah Amanah

Oleh karena itu Adanan pun meminta kepada masyarakat Kota Bandung jika ada aksi-aksi warga yang meresahkan semisal kepemilikan senjata seperti ini agar langsung melaporkannya pada pihak kepolisian. "Jangan sampai ada yang dirugikan dan merasa resah," katanya.

Sementara itu, Ervin mengaku mendapat senjata air gun itu, dengan cara membeli online. Tidak hanya mendapat senjata dan peluru, ia juga mendapat sepaket dengan kartu Perbakin. "Itu saya beli kurang lebih 3 juta. Sepaket dengan kartu. Saya tidak ada niatan untuk melukai seseorang. Saya mengaku salah," ucapnya.*** (Mochamad Iqbal Maulud/Pikiran Rakyat)

 

Editor: Muh Romli

Sumber: Pikiran Rakyat

Tags

Terkini

Terpopuler