Kasus Subang Hari Ini: Pernyataan dari DI Ini Ternyata Palsu? Dua Saksi Ini Dipojokkan!

21 Juli 2022, 20:47 WIB
Saksi-saksi yang terlibat dalam kasus subang/ /tangkapan layar dari youtube wahyu seno/

PRIANGANTIMURNEWS – Kasus rajapati Subang ini menjadi pantauan publik dan selalu dikawal oleh awak media.

Kasus Subang ini harus diselidiki secara detail agar kasus pembunuhan ibu dan anak bisa terpecahkan dan terungkap siapa dibalik semua ini.

Bukti-bukti yang didapat oleh ahli forensik Mabes Polri yaitu ibu dokter Sumi Hastri melahirkan rasa optimis dalam diri masyarakat bahwa kasus Subang ini dapat terpecahkan.

Baca Juga: Tak Kuat Dibully Temannya, Seorang Anak Meninggal, Korban Dipaksa Cabuli Kucing

Meski saat ini kasus Subang masih dikatakan rumit tapi suatu saat nanti pasti akan terungkap.

Pihak kepolisian Polda jawa barat saat ini masih belum bisa menetapkan nama-nama tersangka dalam kasus Subang karena pihak kepolisian sangat berhati-hati untuk menentukan tersangkanya.

Alasannya mungkin saja dari ketidakkonsistenan pernyataan dari sebagian saksi-saksi, entah itu berbohong atau juga adanya kesaksian yang berubah-ubah sehingga membingungkan aparat kepolisian Polda jawa Barat.

Baca Juga: Kasus Subang Update: Fakta Terbaru Pembunuhan Ibu dan Anak, Ditemukan Jejak Diduga Dalang...

Mungkin juga pihak kepolisian belum menemukan alat bukti yang bisa memberatkan ke tersangkanya.

Kasus rajapati Subang ini sudah hampir kurang lebih dari satu tahun lamanya masih belum menemukan titik terang benderang menuju penetapan tersangkanya.

Kasus ini semakin menarik karena baru-baru ini ada pernyataan dari para saksi yang berinisial DI yang belum tentu bisa di buktikan kebenarannya.

Baca Juga: Ternyata Karena Hal Ini De Ligt Hengkang Dari Juventus! Kira-Kira Apa?

Saksi DI ini dikabarkan dekat dengan saksi yang berinisial YP mungkin dari perkataan saksi DI ini perlu dikonfrontir dulu dengan saksi kepala sekolah Yayasan Bina Prestasi Nasional yaitu W.

Jika ucapan dari saksi DI tidak benar itu artinya mereka hanya menyudutkan kedua orang saksi dalam kasus ini yaitu YS dan DN.

Saksi DI ini mengatakan bahwa katanya kepala sekolah yaitu W, pagi- pagi sekali sekira pukul enam di tanggal 18 agustus 2021.

Dikatakan bahwa W berjalan menggunakan kendaraannya untuk pergi ke Yayasan Bina Prestasi nasional tersebut.

Baca Juga: Presiden Jokowi minta Usut Tuntas dan Transparan Kasus Saling Tembak Polisi yang Menewaskan Brigadir J

Saksi DI mengatakan kepala sekolah W ini melintas melewati rumah tempat kejadian perkara dan juga mengatakan saat itu masih sepi.

Disini menimbulkan sebuah tanda tanya besar dari pernyataan tersebut.

Karena ini berbenturan dengan pernyataan dari kesaksian yang berinisial AZT, pagi-pagi mau beli bubur dan mobil Alphard di parkir di lahan kosong.

Baca Juga: Awas Jangan Kaget, Harga BBM Non Subsidi Naik, Apa saja yang Naik?

Seharusnya kepala sekolah W ini ditanyakan, apakah ketika dia melintas rumah tempat kejadian perkara melihat mobil Alphard tersebut yang menghadap ke depan atau kemana ke belakang, atau lagi muter-muter.

Katanya juga pak Ujag Suparman yang tengah berada di tepi jalan untuk melakukan aktivitasnya membersihkan jalan.

Nah ini yang perlu diselidiki lagi dari pernyataan DI di dalam salah satu chanel youtube.***

 

 

Editor: Muh Romli

Sumber: YouTube Subang Hijau (JACK)

Tags

Terkini

Terpopuler