Info Kasus Subang: Akhirnya Pakar Hukum Sebut Ada Dua Bukti Kuat Yang Bisa Mengungkap I

10 Agustus 2022, 13:11 WIB
Ilustrasi para saksi kasus Subang. /YouTube/Wahyu sEno/

PRIANGANTIMURNEWS - Perkara Subang, Jawa Barat masih menjadi sorotan, pasalnya pakar ahli hukum menyebutkan ada dua bukti kuat.

Pakar ahli hukum mengatakan bahwa bukti seperti sidik jari dan juga DNA sudah bisa untuk mengungkap siapa pelakunya.

Sarjana Sekolah Tinggi Hukum Galunggung mengatakan, pihak kepolisian Subang, memanglah sulit untuk mengungkap perkara ini, karena para saksi tidak koperatif dalam memberi keterangan.

Baca Juga: Kompolnas: Kapolri Layak Mendapat Apresiasi Dalam Kasus Brigadir J

Di dalam perkara Subang Jawa Barat ini, pihak kepolisian daerah Subang, sudah mendapatkan sidik jari dan juga DNA lokasi tempat kejadian perkara.

Namun mengapa belum ada penetapan siapa tersangkanya.

Dan hal ini semua mendengarnya dari ahli pakar hukum yang ikut memantau perkembangan dalam perkara Subang Jawa Barat.

Sudah memasuki bulan Agustus 2022 belum juga mendengar lagi pernyataan perkembangan mengenai perkara Subang Jawa Barat.

Baca Juga: Tak Tega dengan Marshanda! Raffi Ahmad Siap Tanggung Biaya Penyembuhannya!?

Di dalam perkara Subang Jawa Barat ini, sudah hampir mendekati satu tahun belum juga ada rilis siapa tersangka dibalik meninggalnya Ibu dan anak ini.

Kita mendengar bahwa Kapolda Jawa Barat pernah mengatakan akan merilis nama-nama tersebut.

Namun faktanya sampai saat ini belum ada lagi pernyataannya.

Bahkan juga analisa dari Direktur Pasca Sarjana Sekolah Tinggi Hukum, Dokter HN Suryana, SH.MH menjelaskan kepolisian Subang Jawa Barat memanglah menghadapi kesulitan untuk mencari dua alat bukti kuat.

Baca Juga: Ini Bisnis yang Dijalankan Prilly Latuconsina, Jualan Batu hingga Pemilik Klub Sepak Bola

Disini jelas terbukti bahwa tidak ada oknum yang menutupi pengungkapan perkara Subang Jawa Barat.

Melainkan saksi-saksi dari keluarga kedua korban inilah yang menyulitkan penyidikan dan membingungkan.

Mereka seperti bersandiwara saling sudut menyudutkan dan tidak membantu untuk  mencari jejak si pelaku.

Asumsi serta dugaan adanya orang dekat yang terlibat kemungkinan besar bisa saja terjadi.

Baca Juga: Kisah Isaiah Acosta, Pria Tanpa Rahang Sukses Jadi Rapper Meski Tak Bisa Bicara

Seperti halnya keluarga sendiri, atau juga teman kantor, dan terakhir adalah teman dekat almarhumah Amalia Mustika Ratu.

Seperti pacarnya, atau juga mantan pacarnya dan juga orang yang suka dengan almarhumah Amalia Mustika Ratu.

Namun kemungkinan ditolak oleh almarhumah Amalia Mustika Ratu. 

Asumsi-asumsi ini bisa juga terjadi karena setiap tindak kejahatan seperti ini didasari atas iri hati dan juga asmara.

Baca Juga: Kasus Subang Terkini: Polda Jabar Akhirnya Umumkan Nama Tersangka, Dua Bukti Kuat Sudah Didapat? Cek Faktanya

Kebanyakan motif inilah yang selalu kita dengar dalam setiap tindak kejahatan di Indonesia tercinta ini.

Namun semua orang dekat kedua almarhumah atau bahkan keluarga kedua almarhumah ini semua sudah diperiksa oleh pihak penyidik kepolisian daerah Subang Jawa Barat.

Namun apa yang terjadi, mereka tim penyidik ini tidak mendapatkan petunjuk apapun dari semua pernyataan-pernyataan saksi-saksi ini.

Yang disebut saksi kunci dan disebut saksi terperiksa.

Baca Juga: AKHIR KASUS SUBANG: Para Saksi Ketakutan, Ahli Hukum Sebut Dua Bukti Kuat Sudah Bisa Diungkap!? Cek Fakatnya!

Pihak penyidik tidak menemukan petunjuk apapun yang ada malah kesulitan untuk mencari jejak si pelakunya.

Dan itulah mengapa asumsinya bahwa karena para saksi ini tidak kooperatif dalam memberikan pernyataan.

Atau seperti ketakutan dan yang lebih mencurigakan lagi adalah saksi-saksi dari keluarga inti kedua almarhumah ini sendiri.

Yang sepertinya bersandiwara saling menyudutkan saling tuding dan banyak beralibi membela diri agar terbebas dari saksi.

Baca Juga: Ratusan Sampah Menggunung Hingga 15 Meter di TPA Jalupang, Karawang Karena Lahan Tidak Memadai

Padahal mereka kemungkinan mengetahui Siapa orang yang melakukan tindakan keji ini.

Bisa saja malah otaknya ada di lingkup keluarga sendiri.

Hal ini bisa kita lihat dari faktanya seperti kunci rumah tempat kejadian perkara, dan juga kunci mobil Alphard milik almarhumah Ibu Tuti suartini.

Jika bukan dari keluarga sendiri yang mengetahui letaknya, tidak mungkin pelaku tahu dan bisa masuk ke rumah tempat kejadian perkara.

Baca Juga: Link Live Streaming Pertandingan Timnas U 16 Indonesia vs Myanmar, Laga Semifinal Piala AFF U-16 2022

Dan juga tidak mungkin pelaku ini bisa membuka bagasi mobil Alphard.

Walaupun tidak ikut melakukan tindak kejahatannya, tetapi juga memberikan akses dan menyuruh seseorang.

Hukumannya lebih berat seperti halnya kasus Hakim Jamaludin yang menyuruh dan memberi akses masuk ke rumah korban dihukum dengan pidana mati.

Sama halnya seperti perkara Subang Jawa Barat ini jika sudah tertangkap maka otak pelakunya akan bisa dibuka, dan dihukum mati.

Saat ini penyidikan masih terus dilakukan oleh pihak kepolisian daerah Polda Jawa Barat.

Baca Juga: Mahfud MD Menyebut 28 Anggota Polri Yang Diduga Melanggar Etik Bisa Kena Pidana

Karena perkara kasus ini sudah ditangani Polda seperti saksi terperiksa akan dipanggil kembali dan inilah penentuannya.

Asumsi dan dugaan kita akan terjawab benar atau tidaknya adanya keterlibatan dari pihak keluarga sendiri dalam tindakan kejahatan keji Ini.

Itulah fakta dan juga pandangan dari beberapa ahli pakar hukum yang ikut memantau perkembangan demi perkembangan perkara Subang Jawa Barat ini.

Karena Perkara Subang Jawa Barat ini termasuk juga tindakan pidana yang sangat keji sekali.

Baca Juga: Info Chelsea: Frank Lampard Menjelaskan Mengapa Dia Dipecat, Ternyata Ini Alasannya?

Dimana dari pandangan para ahli pakar hukum ini bahwa sidik jari dan juga DNA sudah bisa untuk mengungkap suatu perkara sebenarnya.

Namun di dalam perkara Subang Jawa Barat ini seperti apa yang dikatakan Bapak Benny Mamoto ke penyidik kepolisian Subang Jawa Barat.

"ini sudah mendapatkan DNA namun tidak ada pembandingnya".

Dan apakah panggilan saksi nantinya ini yang akan dibandingkan dengan DNA tersebut.***

Editor: Galih R

Sumber: YouTube Wahyu sEno

Tags

Terkini

Terpopuler