Diungkapkannya, pelaku laki-laki dalam video tersebut merupakan manager sekaligus pacar dari korban. Korban memang dikenal sebagai selebgram atau artis yang suka mendapatkan endors produk yang dimanageri oleh pacarnya.
Baca Juga: Menyentuh Hati Warganet, Pengemudi Ojol Ambil Bantuan Sesuai Jumlah Anak
Korban, tutur Yosef, pernah mengikuti ajang pencarian bakat di sejumlah stasiun televisi swasta. Saat ini, korban juga aktif di Tiktok dan mempunyai follower yang cukup banyak.
Tak heran, tambahnya, jika korban selama ini sering mendapatkan endors produk. Selaku manager korban, pelaku pun bisa dengan leluasa memegang semua akun media sosial milik korban.
"Pelaku penyebaran video jelas-jelas adalah mantan manager sekaligus mantan pacar korban. Ia memegang semua akun media sosial milik korban sehingga ia bisa leluasa menggunakannya termasuk meng-upload video di akun Instagram milik korban," ucap Yosef.
Baca Juga: KASUS VIDEO MESUM, Pemeran Ceweknya Ternyata Bukan Orang Sembarangan
Lebih jauh diungkapkannya, berdasarkan penuturan korban, pelaku sengaja menyebarkan video tersebut karena berlatar sakit hati. Pelaku tak mau hubungannya dengan korban putus sehingga pelaku memaksa korban untuk balikan dengannya akan tetapi korban tak mau.
Dugaan pelaku telah menyebarkan video, tambah Yosef, juga diperkuat dengan adanya ancaman yang sering diberikan oleh pelaku terhadap korban setelah korban memutuskan untuk mengakhiri hubungan cinta mereka. Pelaku memaksa korban untuk mau balikan dan pelaku beberapa kali mengancam akan menyebarkan video mereka jika korban menolaknya.
Ia pun mennerangkan jika dalam 4 buah video yang beredar di media sosial tersebut, antra korban dan pelaku sama sekali tak melakukan hubungan suami isteri. Saat itu mereka hanya bermesraan saja.
Baca Juga: Wali Kota Tasikmalaya Siap Berkolaborasi dengan IKADIN
Namun celakanya, tambah Yosef, video itu malah dijadikan alat oleh pelaku untuk mengancam korban agar korban mau melakukan hubungan suami isteri dengannya.