Pada acara silaturahmi akbar dan rapat unsur pimpinan cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota dan Kabupaten Uu menyebut, acara silatuhrami perlu terus dilakukan.
"Ini sangat perlu dilakukan agar seluruh elemen pendidikan di Jawa Barat khususnya wilayah Tasikmalaya memiliki satu visi dan misi yang sama dalam menjalankan pendidikan di tengah pandemi Covid-19."ujar, Uu.
Poin yang menjadi kesepakatan di silatuhrami kali ini adalah sesuai dengan tujuan pendidikan yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, meningkatkan keimanan ketaqwaan peserta didik.
Baca Juga: V BTS Dinyatakan Positif COVID-19, Alami Demam Ringan dan Sakit Tenggorokan
Kepala Sekolah dan guru harus bisa memberikan nilai moral, akhlak dan budi pekerti yang luhur kepada peserta didik.
Tidak lupa, ia pun menekankan bahwa pendidikan duniawi harus diimbangi dengan pendidikan akhrawi.
Karena kalau pendidikan duniawi yang diberikan taku sekuler anak-anak di masa yang akan datang.
Begitu juga kalau akhrawi tanpa duniawi ini juga berbahaya, takut jadi orang jabariyah atau memiliki pemikiran ekstrim.
Dalam kesempatan yang sama Uu pun sempat menjelaskan terkait kebijakan pembelajaran di wilayah Kota dan Kabupaten Tasikmalaya khususnya di wilayah KCD 12.
"Pembelajaran masih boleh dilakukan secara tatap muka sesuai dengan kondisi PPKM di tiap wilayah sekolahnya masing-masing."kata, Uu.