Network
PRIANGANTIMURNEWS - Perkembangan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang Jawa Barat ini tidak mungkin pelaku mampu memanipulasi bukti dan petunjuk ini semuanya.
tidak mungkinpelaku menghilangkan jejak-jejak dengan begitu sempurna dalam hal menghilangkan segalanya kalau tidak adanya yang membantu skenario yang memblurkan dalam kasus ini.
Kenapa kasus ini kok lama sekali sampai sembilan bulan lamanya bahkan sekarang mungkin sudah mau menginjak satu tahun Lamanya.
Baca Juga: TRANSFER LIGA 1 2022 TERPANAS: Rivky CLBK ke PSM, Vidal ke Persita, Nixon OTW Persija
sampai saat ini tidak menemukan pembandingnya itu berarti di luar para saksi dan DNA itu tidak diketahui, Apakah DNA itu saat kejadian sebelum atau sesudahnya atau mungkin pelaku ini sudah tahu pekerjaan aparat inafis atau pekerjaan polisi,
juga sehingga Begitu sulitnya untuk mencari pencocokan nya, karena ini tidak mengarah ke satupun saksi yang terperiksa lalu untuk apa para saksi Kunci ini diperiksa terus-menerus sampai sembilan bulan lamanya.
Apakah ada oknum-oknum tertentu sehingga kasus Subang ini blur Entahlah kita semuanya warga masyarakat intinya positif saja dan doakan saja aparat kepolisian semoga diberikan kemudahan dalam hal mengungkap kasus ini.
Baca Juga: Transfer Liga 1 2022 Paling Hot: Jefinho ke Persija, Fidalgo Resmi ke Arema, Ghozo CLBK ke Persib
Polda Jawa Barat dalam menangani kasus ini Memulai penyelidikan dari awal kembali namun ada sebagian barang bukti yang diperoleh oleh aparat kepolisian salah satunya adalah kendaraan yang ada di TKP.
kemudian alat yang diduga digunakan oleh pelaku kasus ini sepertinya disana yang disita adanya jaket selimut masker yang sudah berlumuran bercak.
namun di beberapa media sidik jari DNA nya dan juga puntung rokok semuanya tidak cocok dengan waktu kejadian.
Baca Juga: Transfer Liga 1 2022 Terpanas: Hwang ke Barito, Simic digoda PSM, Samsul OTW Persis
walaupun kita sempat dengar sidik jari yang ditemukan di TKP itu sidik jari Pak Yosep yang paling banyak dan juga DNA puntung rokok yaitu DNA Kang Danu.
namun tidak ada hasilnya kecocokan karena mereka berdua ini tidak ada di lokasi pas hari kejadian dan sekarang ini aparat kepolisian sedang memeriksa ke-10 tempat kejadian perkara yang kita tahu di dalam pemberitaan media,
bahwa ada 10 Mungkin tempat kejadian perkara utama yaitu rumah kedua almarhumah atau rumah Kang Yoris karena yang kita dengar di media waktu almarhumah masih hidup ada acara di sana yaitu dirumahnya anak tertua yaitu Kang Yoris.
Baca Juga: Kecelakaan Maut ! Supir diduga Mengantuk Bus Wisata Tabrak Tiang Reklame Tewaskan 13 orang
lalu mungkin aparat kepolisian memeriksa pencucian mobil yang dekat di situ tidak jauh kurang lebih 100 meter dari TKP utama.
kemungkinan aparat menemukan DNA diantara TKP ini akan tetapi tidak terpublikasikan ke publik demi untuk penyelidikan aparat kepolisian dan itu bisa saja milik pelaku kasus ini atau milik orang lain,
dan sampai saat ini aparat kepolisian masih menyelidiki DNA tersebut dan nantinya DNA ini akan dicocokkan kembali mungkin dengan saksi-saksi di luar keluarga mungkin dari keluarga istri mudanya Pak Yosep atau yang lainnya.***
