Network
PRIANGANTIMURNEWS - Perkara Kasus Subang Jawa Barat ini sangatlah misterius. Pasalnya semua keluarga dekat kedua korban tidak antusias untuk membantu penyidik kepolisian daerah Subang Jawa Barat agar bisa untuk mencari petunjuk jejak siapa pelakunya.
Mereka seperti berebut kekuasaan Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dikelola oleh kedua almarhumah Tuti Suhartini dan anak gadisnya almarhumah Amalia Mustika Ratu sebagai bendahara di Yayasan Bina Prestasi Nasional.
Namun Yayasan Bina prestasi Nasional ini, jika akan dibuka kembali tentulah pasti menunggu perkara kasus Subang selesai, karena masih banyak pertanyaan.
Baca Juga: Cara Download Video Tiktok Tanpa Watermark, 100 Persen Gratis
Apakah bisa kemungkinan terjadi meninggalnya kedua almarhumah ini karena Yayasan yang dikelola kedua almarhumah sedang mengalami kenaikan atau sedang ingin mulai berkembang sehingga ada oknum tertentu yang ingin mengambil alih Yayasan tersebut?
Asumsi dan dugaan ini bisa saja kemungkinan terjadi namun pihak kepolisian daerah Polda Jawa Barat masih terus menyelidikinya dan mencari petunjuk bukti.
Apakah benar ada keterkaitan persoalan Yayasan?
Tentu kita masih ingat, di awal perkara ini Yoris Raja Amarullah saat diwawancarai secara eksklusif mengatakan bahwa Yoris Raja Amarullah tidak mau lagi mengurusi Yayasan Bina Prestasi Nasional yang dikelola oleh ibu dan juga adik kandungnya bahkan Yoris Raja Amarullah ini mengatakan bahwa dia ingin membuka usaha sendiri.
Baca Juga: PSPS Riau Beberkan Fakta Batalnya Pertandingan Hadapi Kelantan FC, Begini Penjelasannya
