Jum'at Barokah, Majelis Karasa Rajapolah Santuni Anak Yatim-Piatu

- 17 Februari 2023, 19:45 WIB
Pengurus Majelis Karasa foto bersama para anak yatim-piatu setelah memberikan santunan/Priatim/PRMN/NANANG YUDI/
Pengurus Majelis Karasa foto bersama para anak yatim-piatu setelah memberikan santunan/Priatim/PRMN/NANANG YUDI/ /

"Karasa wadah pemersatu ummat khususnya kaum akhwat," ungkap Ketua Kajian Rabu Sore Akhwat (Karasa), Hj. Devi Oktaviani di Perumahan Melati Mas Residence Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya.

Hj. Devi Oktaviani mengatakan Karasa merupakan majelis pengajian khusus kaum hawa di Perumahan Melati Mas Residence Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya dan dan umumnya warga sekitar.

"Selain pengajian keagamaan, Karasa juga bergerak dalam sosial kemanusiaan, Kajian Rabu Sore Akhwat (Karasa) berdiri pada tanggal 22 Februari 2021," jelasnya.

Selain itu dia berharap Kajian Rabu Sore Akhwat (Karasa) bisa diaplikasikan dalam bentuk perbuatan keseharian, dengan dasar saling hormat dan menghormati diantara seksama.

Baca Juga: Kocak, Pria Ini Sedang Liputan Menggunakan Bahasa Arab, Respon Seorang Bapak yang Mengangkat Tangan!

"Kami berharap dengan wadah Karasa ini bisa bermanfaat bagi akhwat yang selalu mengikuti kajian juga masyarakat sekitarnya," ucapnya.

Kegiatan sosial kemanusiaan yang telah dilakukan majelis taklim Kajian Rabu Sore Akhwat (Karasa) diantaranya dengan melakukan bakti sosial, dan menyantuni anak yatim-piatu.

"Kajian-kajian keagamaan yang dilaksanakan setiap hari Rabu bada Ashar, mengajarkan kita akan sikap sopan-santun, saling menghargai dan membantu diantara kita, saling membantu, hormat-menghormati," ujarnya.

Kata Karasa merupakan bahasa Sunda yang artinya bermanfaat dan dirasakan positif bagi lingkungan dan masyarakat sekitarnya.

Baca Juga: Rusuh! Suporter PSIS Semarang Bentrok dengan Aparat Kepolisian!

Halaman:

Editor: Galih Cipta Nugraha

Sumber: Wawancara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x