PRIANGANTIMURNEWS - Dr. Riris Asti Respati, Sp.DV, Dokter Spesialis kulit dan kelamin alumnus UI, ngerasain loh, kalo jerawat di usia dewasa tuh bisa jadi gara-gara masalah hormon, terutama pada cewek-cewek.
“Kan, logikanya begitu ya, setelah lewat masa remaja, seharusnya kita udah bebas jerawatan. Kalau masih ada jerawat, kemungkinan besar itu jerawat yang dikendalikan hormon,” seru Riris di Jakarta, Minggu 17 Desember 2023 kemarin.
Jerawat hormon biasanya muncul pada wanita dewasa, sekitar usia 25-30 tahun, gara-gara hormon di tubuh yang lagi tidak seimbang.
Baca Juga: Aroma Parfum Berdampak Ilmiah Terhadap Emosional, Sebagai Simbol Dari Mood
Nah, ketidakseimbangan hormon itu bisa terkait dengan gejala sindrom ovarium polikistik (PCOS), yang artinya ovarium (sel telur) pada pada kaum cewek gak berkembang normal disebabkan ketidakseimbangan hormon.
“Biasanya hormon jerawat tumbuh di bagian wajah bawah, dari pipi ke bawah gitu,” cerita Riris.
Banyak nih faktor-faktor yang bisa micu PCOS pada cewek-cewek, mulai dari makanan yang kurang sehat, kayak kebanyakan ngemil makanan manis atau minuman manis, sampe punya berat badan berlebih.
Selain berdampak pada hormon, menurut Riris, makanan dan minuman manis juga jadi penyebab utama jerawat loh!
Selain jerawat, gejala PCOS lainnya bisa berupa siklus haid yang gak teratur, pertumbuhan rambut di wajah atau tubuh yang lebih banyak dari biasanya, hingga pola kebotakan yang biasanya dialami cowok, kutil tumbuh di leher dan ketiak, tambahan berat badan di sekitar perut, serta nyeri di daerah panggul.
“Kalo masih jerawatan di usia dewasa, mungkin worth it buat cek ke dokter, siapa tau ada gangguan hormon. Obat jerawat hormon kan beda sama yang buat jerawat biasa,” tambah Riris.
Ngeliat kalo PCOS juga masalah metabolisme, banyak gejalanya yang bisa diatasi dengan ngeganti gaya hidup.
Pola makan yang benar dan olahraga menjadi kunci sukses membuat pengobatan dan menjaga kesehatan jangka panjang.***